Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Media Daring Tempo dan Tirto Diretas, Tim Cyber Polda Metro Jaya Bergerak Mengusut

Yusri mengatakan pihaknya merencanakan akan memeriksa sejumlah saksi untuk menyelidiki kasus tersebut.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Media Daring Tempo dan Tirto Diretas, Tim Cyber Polda Metro Jaya Bergerak Mengusut
Freepik
Ilustrasi Cyber Security hacker 

Pratama menambahkan lakukan scan malware secara rutin. Kelola pengaturan hak user dengan baik, sehingga jelas siapa super admin dalam website. Para super admin inilah yang harus diprioritaskan dan diedukasi agar mengamankan akun mereka dengan baik. Gunakan SSL dan juga lindungi website dari Injeksi SQL. Pastikan untuk selalu melakukan scan SQL injection secara rutin dan mengaktifkan firewall.

“Terkait kasus peretasan yang menimpa Tempo dan Tirto memang sebaiknya diselidiki lebih lanjut. Diadakan digital forensik dan usaha tracking pelaku jika memungkinkan. Serangan semacam ini bisa terjadi kepada media mana saja, dan biasanya korban tidak tahu bila sedang diretas. Karena itu harus rutin melakukan penetration test,” terangnya

Pratama berharap kasus semacam ini tidak berulang dan bisa segera diselesaikan. Khawatir bila tidak diusut akan mengundang saling retas dari orang-orang yang bersimpati. Padahal tidak diketahui pasti pelakunya sehingga para pihak yang tidak terlibat peretasan malah menjadi target dan korban.

Untuk media besar terutama media nasional sebaiknya mempunyai unit tersendiri yang bertanggung jawab dan fokus terhadap keamanan siber. Hal ini masih sangat jarang karena masih banyak yang beranggapan bahwa bagian IT pasti mengerti tentang keamanan siber, padahal dalam kenyataannya IT itu sangat luas, sehingga perlu penegasan adanya struktur tersendiri yang khusus bertanggung jawab terhadap keamanan siber. Hal ini biasa disebut dengan CSOC (Cyber Security Operation Center).

“Pada akhirnya isu keamanan siber juga sudah harus mulai menjadi perhatian tidak hanya oleh unit yang bertanggung jawab terhadap IT tapi juga sampai ke level teratas seperti pemred. Kesadaran dan kewaspadaan sedari dini diharapkan bisa mengurangi resiko serangan siber,” ujar Pratama.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas