Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Riza Patria Positif Covid-19

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, terkonfirmasi positif Covid-19. Anies terkonfirmasi positif berdasarkan hasil pemeriksaan swab test

Penulis: Gigih
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Riza Patria Positif Covid-19
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Anies Baswedan 

“Jadi, temuan positif Covid-19 ini dari lingkungan pekerjaan, di mana ada staf saya yang tertular dari klaster keluarganya," beber Ariza.

Dia mengatakan, hal tersebut tentu menjadi perhatian untuk selalu mematuhi protokol kesehatan perihal Covid-19.

"Ini tentu menjadi perhatian kita semua untuk lebih menjaga kedisiplinan protokol kesehatan hingga di dalam keluarga sekalipun,” kata Ariza, sapaan karibnya.

Ariza berharap, dengan adanya kasus konfirmasi positif Covid-19 ini, warga Jakarta semakin meningkatkan disiplin protokol kesehatan.

Riza Patria sendiri diketahui positif Corona usai melakukan dua kali tes usap (PCR Test), yaitu pada Kamis (26/11/2020) dengan hasil negatif, dan dilanjutkan tes yang sama pada Jumat (27/11/2020) dengan hasil terkonfirmasi positif. 

Adapun berdasarkan hasil contact tracing Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Riza terkonfirmasi positif Corona karena tertular dari staf pribadinya yang sebelumnya juga tertular dari lingkungan keluarganya.

Meskipun dinyatakan positif terjangkit virus Corona atau SARS-CoV-2, pria yang karib disapa Ariza mengaku kondisinya dalam keadaan baik.

Berita Rekomendasi

"Meskipun hasil testing pada Jumat kemarin menunjukkan positif Covid-19, namun kondisi saya tetap dalam keadaan baik dan terkendali," ucap Riza dalam keterangannya.

Baca juga: Dianggap Tak Sesuai Arahan Anies Baswedan, Walkot Jakpus Dicopot, Pinjamkan WC Portable di Acara HRS

Sementara guna pencegahan, Pemprov DKI mengambil sejumlah langkah sebagai antisipasi penularan virus Corona di lingkungan Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.

Antara lain melakukan lockdown atau menutup Gedung Blok B Balai Kota DKI selama tiga (3) hari terhitung sejak Senin hingga Rabu (2/12/2020).

Ruangan yang ditutup meliputi lantai 3 ruang Jakarta Smart City, lantai 2 ruang kerja Wakil Gubernur dan Ketua TGUPP, serta lantai 1 ruang ajudan dan ruang poli kesehatan PPKP.

Selama tiga hari ditutup, ruangan-ruangan tersebut akan disemprot disinfektan sebagai upaya sterilisasi. Penyemprotan dilakukan setiap pagi dan sore hari.

Kepada tamu yang akan beraudiensi dengan Gubernur Anies Baswedan atau jajaran, mereka diwajibkan melakukan rapid test yang digelar oleh Dinas Kesehatan DKI.

Tes usap juga akan dilakukan oleh seluruh pegawai dan PJLP yang bertugas di rumah dinas dan ruang kerja wakil gubernur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas