Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Depresi Tak Punya Pekerjaan, Seorang Pria Lompat dari JLNT Antasari

Supriyanto mengatakan, berdasarkan keterangan orangtua korban, Saiful diketahui sudah satu bulan mengalami depresi.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Depresi Tak Punya Pekerjaan, Seorang Pria Lompat dari JLNT Antasari
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Sejumlah warga berolah raga di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Antasari, Jakarta Selatan, saat acara Car Free Day, Minggu (14/01/2018). Pemkot Jakarta Selatan, menggelar Car Free Day pertama di JLNT Antasari. Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolsek Metro Kebayoran Baru AKBP Supriyanto mengatakan, Saiful Bahtiar (33) melompat dari Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Antasari di sisi Lippo Mall Kemang Village, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (31/1/2021), karena mengalami depresi.

“Iya, bunuh diri karena depresi,” ujar Supriyanto saat dikonfirmasi, Minggu malam.

Supriyanto mengatakan, berdasarkan keterangan orangtua korban, Saiful diketahui sudah satu bulan mengalami depresi.

Korban sudah berkeluarga dan saat ini tidak memiliki pekerjaan.

“Korban sudah berkeluarga, namun tidak memiliki pekerjaan, saat ini istri dan kedua anaknya tinggal di rumah orangtuanya,” ujar Supriyanto.

Baca juga: Pengendara Motor yang Nekat Lewat JLNT Kasablanka dan Flyover Pesing Tak Bisa Lolos dari Jerat Hukum

Sebelumnya diberitakan, Saiful mengendarai motor sendirian ke JLNT Antasari. Saiful melompat dari atas JLNT Antasari sekitar pukul 14.56 WIB.

Korban sempat ditolong oleh warga, tetangga, dan keluarga korban untuk dibawa ke Puskesmas Kebayoran Baru.

Berita Rekomendasi

Namun, korban meninggal dunia saat diberi penanganan medis di puskesmas.

Saiful dinyatakan meninggal dunia oleh dokter pada pukul 15.50 WIB.

“korban tidak tertolong (meninggal dunia) karena luka-lukanya yang cukup parah, tulang dada patah dan luka pada kepala yang parah,” ujar Supriyanto.

Selanjutnya, korban dibawa pulang oleh keluarganya ke rumah.

Lurah Cipete Utara Nurcahya mengatakan, anggota Satpol PP Cipete Utara pada pukul 15.15 WIB mengecek kendaraan korban di JLNT Antasari, tetapi motor sudah tidak ada.

Motor itu dibawa oleh anggota Polres Metro Jakarta Selatan.

“Patroli Jalan Raya dari Polres (Metro Jaksel) kebetulan melintas,” ujar Nurcahya.

Anggota kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi korban.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak informasi di situs web Into the Light Indonesia di bawah ini:Fakta-fakta Batu Metor Jatuh Timpa Rumah Warga Lampung, Airnya Dijadikan Obat hingga Penjelasan Polisi

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi: Laki-laki yang Lompat dari JLNT Antasari Depresi karena Tak Punya Pekerjaan"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas