Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dikira Mati Bunuh Diri, Ardanih Ternyata Dihabisi Selingkuhan Istri, Berikut Kronologinya

MR Bin T pun kini terancam pasal hukuman pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Dikira Mati Bunuh Diri, Ardanih Ternyata Dihabisi Selingkuhan Istri, Berikut Kronologinya
Muhammad Azam/Wartakota
Polres Metro Bekasi mengungkap pelaku kasus pembunuhan sadis di Kampung Srengseng Kaliabang, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi. Pelaku dikenai pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati. 

Dua keterangan itu pun, diakui Hendra, belum cukup untuk membuktikan adanya tersangka baru dalam kasus pembunuhan ini.

Baca juga: Kisah Cinta Segitiga di Balik Pembunuhan Sadis di Bekasi, Pelaku dan Istri Korban Menjalin Asmara

Namun demikian, polisi tetap akan melakukan penyidikan dan memeriksa saksi-saksi lain.

"Sampai pemeriksaan saat ini belum ada tuh tersangka baru atau keterlibatan orang - orang lain selain dari MR," ucap Hendra.

Sebelumnya, A diketahui dibunuh oleh pelaku berinisial MR saat tidur pada Selasa (2/2/2021) pukul 02.00 WIB.

Awalnya, keluarga menyangka A tewas karena bunuh diri. Pasalnya, keluarga menemukan jenazah A yang berlumuran darah di kamar mandi.

Baca juga: Fakta Terbaru Pembunuhan Satu Keluarga di Rembang, Pelaku Kemungkinan Lebih dari 1 Orang

"Laporan pertama diduga bunuh diri, dilaporkan ke keluarga korbannya. Diduga bunuh diri," kata Hendra.

Setelah itu, keluarga membawa jenazah untuk dimandikan dan selanjutnya dimakamkan.

Berita Rekomendasi

Saat memandikan jenazah, kakak korban mulai curiga karena menemukan beberapa luka tusuk di tubuh A.

Kakak korban pun langsung melaporkan temuan itu ke Polres Metro Bekasi.

Selang beberapa jam setelah laporan masuk, polisi langsung menangkap MR.

Dari hasil pemeriksaan, MR ternyata membunuh A ketika korban tengah terlelap.

Kala itu MR masuk ke rumah korban dan mencari gunting di dapur.

Setelah mendapatkan gunting, MR langsung menghujani A dengan beberapa tusukan.

"Dua di leher, dua di dada, satu di perut," tutur Hendra.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas