Tak Hanya Mobil dan Motor, Bajaj Hingga Ambulans Ikut Terjaring Operasi Larangan Mudik di Bekasi
Kendaraan yang paling banyak diminta putar balik adalah kendaraan sepeda motor dengan 4 ribu penindakan.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak hanya kendaraan pribadi, aparat gabungan TNI-Polri maupun pemerintah daerah juga menjaring bajaj hingga mobil ambulans di posko penyekatan pelarangan mudik lebaran 2021.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan menyampaikan kendaraan tersebut terjaring karena diduga digunakan pengemudi untuk mudik lebaran.
"Selain kendaraan pribadi, kemudian juga ada bus, kemudian bajaj, ambulans, dan truk," kata Hendra kepada wartawan, Minggu (9/5/2021).
Hingga Sabtu (9/5/2021) malam, Hendra mengungkapkan aparat gabungan meminta 7 ribu kendaraan untuk putar balik ke titik awal keberangkatan.
Baca juga: Distribusi Barang Logistik Dipastikan Lancar Meski Ada Aturan Peniadaan Mudik Lebaran
Dijelaskan Hendra, kendaraan yang paling banyak diminta putar balik adalah kendaraan sepeda motor dengan 4 ribu penindakan.
"Sampai saat ini kurang lebih 6 ribu mendekati 7 ribu yang diputarbalik selama tiga hari sampai Sabtu hari ini. Untuk kendaraan yang paling banyak diputar itu motor. Motor sampai saat ini yang diputar sudah lebih dari 4 ribuan," ujar dia.
Ia menjelaskan kendaraan paling banyak mencoba mudik pada waktu malam hari. Hal itu untuk mengelabui petugas di posko penyekatan pelarangan mudik.
"Untuk waktu yang paling banyak kendaraan diputar itu antara pukul 21.00-24.00 dan 24.00 sampai pukul 06.00 WIB, itu hampir ribuan di jam tersebut," ujarnya.