Wali Kota Tangsel dan Polri Komentari Marak Spanduk Pemudik Diminta Test Covid dan Isolasi Mandiri
Spanduk warga minta pemudik kembali ke perantauan harus tes Covid-19 dan isolasi mandiri dapat respon positif dari wali kota Tangsel, anggota Polisi.
Penulis: Theresia Felisiani
Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel), AKBP Iman Imanuddin mengatakan spanduk-spanduk tersebut didapari pihaknya terpasang hampir di setiap lingkungan warga pada wilayah hukumnya.
"Curug Wetan (Kabupaten Tangerang), Serpong (Kota Tangsel) Laporan dari anggota hampir disetiap wilayah ada," saat ditemui di Mapolres Tangsel, Serpong, Kota Tangsel, Sabtu (15/5/2021).
Iman menuturkan terpasangnya spanduk merupakan inisiatif dari para warga setempat dalam upaya memutus mata rantai penyebaran dan penularan infeksi covid-19.
Pasalnya, pernyataan itu dilontarkan warga saat pihaknya menanyakan soal pemasangan spanduk tersebut.
"Hasil wawancara dengan warga juga gitu dan mereka minta yang datang isolasi dulu. Warga yang tinggal sudah menahan diri untuk tidak mudik, jangan kemudian membebani merek dengan kekhawatiran akan tertular covid-19," ungkapnya.
Adapun dalam menunjang pemeriksaan infeksi covid-19, pihak Polres Tangsel menyediakan swab tes antigen bagi warga yang kedapatan melakoni mudik Lebaran tahun ini.
"Dari Polres akan memberikan swab gratis di titik pemeriksaan Bitung sebagai pintu masuk ke wilayah Tangsel, dan beberapa tempat lain yang diketahui ada pemudik di wilayah tersebut," katanya.
"Jadi nanti swab antigen akan dibagi ke Polsek-Polsek, nanti Polsek yang menyiapkan tempat sesuai dengan data penduduk yang mudik," pungkasnya.
Warga Kecamatan Jatisampurna Tolak Pemudik yang Balik Tanpa Hasil Negatif Swab Antigen
Warga yang bermukim di Kecamatan Jatisampurna memasang spanduk penolakan terhadap pemudik yang kembali tanpa hasil negatif swab antigen.
Kapolsek Jatisampurna Iptu Santri Dirga menjelaskan pemasangan spanduk merupakan inisiasi para warga yang resah terhadap potensi penyebaran Covid-19, terutama melalui transmisi pemudik dari Jatisampurna.
"Spanduk dipasang oleh warga di beberapa lokasi, di antaranya seperti Kelurahan Jati Rangga dan Jati Rasa. Spanduk-spanduk itu sebagai mekanisme sosial untuk menghadapi warga yang lakukan mudik," ujar Dirga, Minggu (16/5/2021).
Warga berharap dipasangnya spanduk tersebut bisa meningkatkan kesadaran pemudik untuk melakukan tes swab antigen sebelum kembali ke kawasan Jatisampurna.
"Harapannya menciptakan rasa rasa bersalah bagi pemudik yang kembali apabila tidak lakukan swab antigen," tuturnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.