Pesepeda yang Meninggal Dunia Karena Alami Serangan Jantung di JLNT Casablanca Diketahui Rutin Gowes
Pria berusia 62 tahun yang meninggal dunia saat bersepeda di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca diketahui memang gemar bersepeda.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan DKI Jakarta Rudy Saptari mengatakan, pria berusia 62 tahun yang meninggal dunia saat bersepeda di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca diketahui memang gemar bersepeda.
Kata Rudy, hal itu dibenarkan pihak keluarga korban.
"Kalau dilihat beliau rutin (bersepeda) dari pihak keluarga menyampaikan beliau rutin setiap hari naik sepeda. Dari alat pencatat garmin terlihat setiap hari beliau bersepeda road bike, jadi sudah berpengalaman," kata Rudy saat dikonfirmasi awak media, Minggu (23/5/2021).
Diketahui, pada Minggu pagi tadi, John (62) meninggal dunia saat bersepeda di JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang tepatnya di ruas Jalan Sudirman.
Baca juga: Terkena Serangan Jantung, Pria 60 Tahun Meninggal Saat Bersepeda di JLNT Casablanca
Menurut keterangan Rudy, awalnya John ditemukan oleh pesepeda lain sedang terduduk di bahu jalan dan bersandar di dinding fly over.
Kendati begitu kata Rudy, para pesepeda yang melihat John sedang duduk itu mulanya mengira bahwa yang bersangkutan pingsan.
Mendapat laporan tersebut, Rudy menyebut pihaknya langsung meminta untuk mendatangkan mobil ambulans dari Dinas Kesehatan DKI agar John segera dilarikan ke Rumah Sakit guna penanganan lebih lanjut.
"Laporan awalnya jadi kami menerima info dari pesepeda juga bahwa ada yang duduk dan kelihatan seperti pingsan. kemudian kami langsung hubungi ambulan yang sudah disediakan dan langsung menuju ke lokasi," kata Rudy.
Baca juga: Peserta Uji Coba Road Bike JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang Meninggal, Diduga karena Serangan Jantung
Kendati begitu, setelah ditangani di Rumah Sakit Tarakan, kondisi John diketahui sudah meninggal dunia.
Kata Rudy, pihaknya tidak mengetahui apakah John sudah meninggal saat di lokasi atau setiba di Rumah Sakit.
"Saya belum bisa konfirmasi karena tidak ada (di lokasi) pada saat itu. Informasi dari pada saat kejadian, posisi almarhum ini sepedanya sudah disejajarkan kemudian almarhum duduk di pinggir, di dinding flyover, bersandar," ucapnya.
Sebelumnya, seorang pesepeda dikabarkan meninggal dunia saat mengikuti kegiatan road bike di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang atau tepatnya di Casablanca, Jakarta Selatan.
Pria yang diketahui bernama John berusia 62 tahun itu meninggal lantaran diduga terkena serangan jantung, Minggu (23/5/2021) pagi.