Pasien Covid-19 Melonjak, IGD RSUP Fatmawati Jakarta Selatan Tak Terima Pasien Umum
Kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus bertambah. Sejumlah rumah sakit di Jakarta mulai kewalahan menerima pasien Covid-19.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus bertambah.
Sejumlah rumah sakit di Jakarta mulai kewalahan menerima pasien Covid-19.
Diantaranya Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Rumah sakit ini mengumumkan tidak menerima pasien umum untuk sementara di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Kepala Bagian Hukum, Organisasi dan Humas RSUP fatmawati Iwan Rusmana mengatakan, kebijakan itu berlaku mulai hari ini, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: Angka Positif Covid-19 Melonjak, MUI Ingatkan Bahaya Nyata Virus Corona
Ia menjelaskan, jumlah pasien Covid-19 di RSUP Fatmawati sudah melebihi total kapasitas ruang IGD.
"IGD RSUP Fatmawati saat ini hanya menerima pasien dengan terkonfirmasi Covid-19 dengan gejala sedang, berat dan kritis," kata Iwan saat dikonfirmasi.
Alasan lainnya, lanjut Iwan, adalah untuk mengantisipasi penularan di ruang perawatan RSUP Fatmawati.
"Pasien Covid-19 dengan gejala ringan bisa diterima jika ruangan masih tersedia," ujar dia.
Sementara ini, pasien umum yang masuk lewat IGD akan diarahkan ke rumah sakit sekitar agar tidak tertular Covid-19.
Iwan mengungkapkan, RSUP Fatmawati memiliki 261 tempat tidur untuk pasien Covid-19.
109 tempat tidur di antaranya berada di ruang ICU non ventilator, 90 tempat tidur di ruang isolasi tanpa tekanan negatif, 53 tempat tidur di ruang isolasi tekanan negatif, dan 9 tempat tidur di ICU ventilator.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pasien Covid-19 Membludak, IGD RSUP Fatmawati Jakarta Selatan Tak Terima Pasien Umum Mulai Hari Ini