Polri Akui Ada Nakes yang Terhambat Bekerja Akibat Penyekatan PPKM Darurat: Jadi Evaluasi Kami
Polda Metro Jaya mengakui ada nakes hingga pegawai bank yang terhambat bekerja akibat penyekatan PPKM Darurat, mengaku akan jadi evaluasi.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
Kemudian, dokter Tirta menanggapi keluhan tersebut dan telah meneruskannya kepada Polda Metro Jaya.
Dokter Tirta berharap, keluhan tersebut dapat segera ditangani dan para nakes bisa tetap lewat untuk bekerja.
"Udah saya teruskan ke temen2 di poldametro. Semoga segera ditanggapi dan dibrief. Bahwa dokter tetap boleh lewat," tulis akun @tirta_hudhi dalam cuitannya.
Setelah keluhannya menjadi viral, akun @AldhiTR berharap ada evaluasi dari pihak kepolisian.
Baca juga: Warga Adu Mulut dengan Petugas di Pos Penyekatan Pasar Rebo, Kendaraan Macet 3 Kilometer
Terlebih, untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama dengan menahan nakes yang hendak bekerja.
"Semoga ke depannya jadi evaluasi agar lebih baik lagi. Saya rasa cukup perdebatannya, tinggal kita tunggu besok akan terulang atau tidak. Terima kasih," tulisnya.
Terakhir, dalam cuitannya, ia mengingatkan, tenaga kesehatan tidak hanya dokter.
Tetapi ada juga perawat, ahli farmasi, radiolog, analis, sopir ambulans, dan lainnya.
Untuk itu, ia berharap agar semua nakes yang tugasnya saling bersinergi untuk menangani pasien Covid-19 tidak mengalami kejadian seperti dirinya.
"Mengingat juga nakes bukan hanya dokter. Perawat, farmasi, radiologi, analis, supir ambulance, dll semuanya tenaga kesehatan juga. Saling sinergi. Ga bisa kurang salah satunya," jelasnya.
Sontak cuitan tersebut menjadi viral di media sosial Twitter dan telah dikomentari ribuan warganet.
Banyak dari mereka yang ikut menyayangkan apa yang dialami oleh nakes tersebut, ada juga yang bercerita mengalami nasib serupa.
Baca juga: Daftar 28 Titik Penyekatan PPKM Darurat di DKI Jakarta, Berlaku 24 Jam Mulai 3-20 Juli 2021
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, nakes yang tidak ingin disebutkan identitasnya ini membenarkan ceritanya.
Ia membenarkan kejadian tidak diperbolehkan lewat saat hendak bertugas terjadi pada Senin (5/7/2021) pagi tadi.
Ia menyebut, cerita yang ada dalam cuitannya sudah sesuai dengan kenyataan yang ia alami.
"(Sudah sesuai) Seperti yang di-tweet," katanya kepada Tribunnews.com, Senin (5/7/2021).
(Tribunnews.com/Maliana/Reza Dani)