Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya sedang gencar mempercepat pencapaian target Herd Immunity melalui program vaksinasi merdeka yang digelar sejak 1-17 Agustus mendatang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, saat ini pemberian vaksin untuk warga DKI Jakarta telah mencapai 96,5 persen dari target yang diharapkan yakni 100 persen.

Dengan begitu kata dia, masih ada beberapa warga yang belum menerima vaksin.

Untuk mencapai target percepatan vaksinasi merdeka tersebut, pihaknya akan melakukan penerapan jemput bola.

"Masih ada 300 lebih data yang harus divaksin di Jakarta sementara pencapaiannya kita sudah 8 juta lebih dengan waktu tersisa semoga bisa tercapai semuanya," kata Yusri saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Rabu (11/8/2021).

Diketahui pada program vaksinasi merdeka ini, Polda Metro Jaya menargetkan seluruh warga DKI Jakarta menerima vaksin sebelum Hari Kemerdekaan RI.

Baca juga: Kehidupan Memilukan Etnis Rohingya yang Termarjinalkan di Negara Sendiri Saat Pandemi Covid-19

Kata Yusri, jika target itu terealisasi, dapat menjadi kado untuk kemerdekaan RI ke-76.

Adapun sistem jemput bola yang dimaksud Yusri tadi yakni door to door atau mendatangi pintu ke pintu warga.

Penerapan itu dilakukan guna menjangkau warga yang memiliki kesulitan untuk datang ke gerai vaksinasi.

"Misalnya mereka sakit atau tidak bisa jalan dan lain sebagainya. Ke depan nanti kami akan rencanakan di akhir-akhir itu kita lakukan vaksinasi door to door untuk Jakarta," ucapnya.

Dengan upaya ini, dirinya berharap dalam waktu satu pekan ke depan seluruh warga dapat menerima vaksinasi.

Baca juga: Kematian Covid-19 Tinggi, Pemimpin Iran Ali Khamenei Instruksikan Impor dan Produksi Vaksin

Itu semata agar target dalam mencapai Herd Immunity pada program vaksinasi merdeka dapat tercapai.

"Harapan kita dengan 300 ribu masyarakat Jakarta yang belum divaksin untuk segera datang 7 hari," imbuhnya.