Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Geng Motor Berulah Lagi, Kali Ini Pedagang Pempek di Sawah Besar Jadi Korban, Luka Bacok di Punggung

Aksi geng motor meresahkan, buat onar di tengah malam dan dini hari, pertama di cuci steam Pasar Minggu, lalu serang pedagang pempek di Sawah Besar.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Geng Motor Berulah Lagi, Kali Ini Pedagang Pempek di Sawah Besar Jadi Korban, Luka Bacok di Punggung
cahayareformasi.com
Ilustrasi Geng Motor 

Kotak Amal untuk Pembangunan Musala Digasak Komplotan Geng Motor

Tempat cuci steam di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, diserang komplotan geng motor, Senin (1/11/2021) dini hari.

Dalam aksinya, geng motor tersebut merampas sejumlah uang yang ada di kotak amal.

"Kotak amal itu isinya sekitar Rp 1 juta," kata pemilik cuci steam bernama Sobir saat ditemui di lokasi, Selasa (2/11/2021) sore.

Sobir mengungkapkan, kotak amal tersebut merupakan miliknya dan diperuntukkan bagi pelanggan yang ingin bersedekah.

"Niatnya uang di kotak amal itu sudah mau diambil. Memang sengaja ditaruh kotak amal di situ," ujar dia.

Rencananya, jelas Sobir, uang di kotak amal itu bakal disumbangkan untuk pembangunan musala di Jawa Tengah.

BERITA TERKAIT

"Itu buat bangun musala uangnya. Bukan di sini, tapi di Semarang, Jawa Tengah," ucap Sobir.

Tempat cuci steam di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang diserang geng motor, Selasa (2/11/2021)
Tempat cuci steam di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang diserang geng motor, Selasa (2/11/2021) (TribunJakarta/Annas Furqon Hakim)

Termos dan Rice Cooker Ikut Digasak

Geng motor yang menyerang tempat cuci steam di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, bukan cuma merampas uang di kotak amal.

Para pelaku juga menggasak sejumlah barang yang ada di tempat cuci steam tersebut.

"Termos air diambil, terus rice cooker juga dibawa sama pelakunya," kata Ahmad Fauzi, karyawan cuci steam yang juga menjadi korban pembacokan, saat ditemui di lokasi, Selasa (2/11/2021).

Fauzi tidak mengetahui alasan pelaku menggasak termos dari tempatnya bekerja.

"Mungkin buat bikin kopi kali," ujarnya sambil tertawa. (tribun network/thf/wartakotalive.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas