Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PA 212 Rencana Gelar Reuni di Monas, Pemprov DKI: Monas Belum Dibuka untuk Umum

Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengungkapkan akan menggelar reuni akbar PA 212 di Monas.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in PA 212 Rencana Gelar Reuni di Monas, Pemprov DKI: Monas Belum Dibuka untuk Umum
tangkapan layar di kanal YouTube Refly Harun
Ketua PA 212 Slamet Ma'arif 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta angkat bicara terkait rencana Persaudaraan Alumni (PA) 212 yang akan melakukan reuni akbar pada awal Desember di Monumen Nasional (Monas).

Kepala UPT Monumen Nasional Pemprov DKI Jakarta Isa Sarnuri menegaskan bahwa kawasan Monas belum dibuka untuk umum.

"Sampai saat ini belum dibuka untuk umum," kata Isa seperti yang dikutip dari Kompas.com, Minggu (7/11/2021).

Sementara terkait surat pengajuan izin terkait kegiatan reuni akbar tersebut, Isa menuturkan hingga kini pihaknya belum menerimanya.

"Belum (ada surat yang masuk)," tegasnya.

Baca juga: PA 212 Rencana Gelar Reuni di Monas, Berharap Tidak Ada Kendala Izin

Di sisi lain, Isa mengatakan pihaknya belum dapat memastikan kapan kawasan Monas bakal dibuka kembali.

Dia menekankan, pihaknya tengah menunggu keputusan dari pemerintah pusat yang memiliki wewenang terkait hal tersebut.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga turut menyoroti rencana reuni akbar yang akan digelar PA 212.

Riza berharap aksi yang berpotensi menimbulkan kerumunan tersebut dipertimbangkan kembali, mengingat saat ini Indonesia tengah dalam situasi pandemi Covid-19.

"Tentu harapan kita semua kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan dan berpotensi penyebaran kita harap dipikirkan kembali, dipertimbangkan kembali sampai Jakarta betul-betul aman," kata Riza di Jakarta Utara, Minggu.

Meski kini Jakarta sudah memasuki pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 1, namun, ia mengingatkan agar masyarakat tidak serta merta bebas melakukan kegiatan yang berpotensi meningkatkan penularan Covid-19.

Absen 2 Tahun


Ketua Umum Persatuan Alumni 212 Slamet Maarif mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan teknis pelaksanaan kegiatan tersebut, termasuk pengajuan izin keramaian ke kepolisian.

"Insya Allah (digelar). Teknis dan lokasi kegiatan itu masih kita bahas. Izin kepolisian sedang disiapkan,"ujar Slamet saat dikonfirmasi, Jumat (5/11/2021).

Dilansir dari Kompas.com, Sekretaris Umum PA 212 Bernard Abdul Jabar mengatakan, Reuni 212 pada 2021 akan tetap digelar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Bernard menyebut detail mengenai kegiatan tersebut masih akan dibahas lebih lanjut dalam rapat internal pengurus PA 212.

"Insya Allah akan digelar kembali seperti tahun-tahun sebelumnya. Namun, untuk agenda kegiatannya seperti apa, dan polanya bagaimana, ini masih kami akan bahas dalam agenda rapat kami nanti," ungkapnya.

Untuk diketahui, Reuni 212 berawal dari adanya aksi yang digelar oleh ribuan massa di halaman Monumen Nasional, Jakarta, pada Jumat 2 Desember 2016.

Aksi ini bertujuan untuk "menyingkirkan" calon gubernur petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yang kerap disapa Ahok, dari peta politik Ibu Kota.

Pasalnya, Ahok dinilai telah menodai agama Islam saat melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Seribu pada 27 September 2016.

Sumber: Kompas.TV/Kompas.com

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas