Polsek Tambora Buru Oknum Sopir Taksi Online yang Dilaporkan Aniaya Penumpang
Kepolisian Sektor Tambora membenarkan peristiwa dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum sopir taksi online.
Editor: Dewi Agustina
"Belum, kalau ada koordinasi paling tidak ada upaya dari Grab untuk menghadirkan terduga pelaku terkait adanya laporan itu. Tapi kalau enggak pun tetap anggota sedang bergerak di lapangan untuk mencari pelaku. Mudah-mudahan hari ini bisa kami tangkap," kata Faruk.
Sebelumnya, dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum sopir Grab berinisial GJ viral di media sosial.
Dalam akun @noviatambrani, ia menceritakan kronologi lengkap kejadian itu dan mendapatkan atensi khusus Grab Indonesia dengan memberikan komentar.
Kronologis Kejadian
Melansir postingan akun Instagram @noviatambrani, diduga GJ tak terima lantaran bodi mobilnya terkena muntah.
Novi mengaku dalam perjalanan sempat muntah dengan mengeluarkan kepala keluar jendela agar muntahannya tidak terkena mobil.
Novi bersama kakaknya, Julia, saat itu memesan taksi online untuk mengantarkan pulang ke kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Seorang saksi mata yang juga adik sepupu Novi, Berlas, membenarkan dugaan peristiwa penganiayaan tersebut.
Bahkan korban telah melakukan visum dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Tambora.
"Jadi awalnya hangout dan minum. Memang itu kan acara keluarga, ada yang ulang tahun. Nah kebetulan saya memang datang ke acara malamnya," ujar Berlas kepada Tribunnews.com, Jumat (24/12/2021).
Baca juga: Seorang Residivis di Rokan Hulu Aniaya Warga, Pelaku Tikam Kepala Korban Pakai Pisau
Berlas menuturkan, korban saat itu menghadiri acara ulang di kawasan Pluit tanpa membawa kendaraan.
Di acara itu, korban bersama keluarganya sempat meminum minuman beralkohol hingga sedikit mabuk dan memutuskan untuk pulang dengan memesan taksi online.
"Kalau berangkatnya juga saya kurang tahu ya sendiri atau sama siapa. Cuman dia itu enggak bawa kendaraan yang jelasnya, acara itu memang ada sedikit minum dan mba Novi itu datang ke lokasi ulang tahun. Acara ulang tahun itu sendiri ya, maksudnya tidak membawa kendaraan ya, makanya pulang pesan taksi online," jelas Berlas.
Saat di perjalanan, Novi sempat muntah akibat mabuk seusai pesta tahun.