Ular Weling Berukuran 1,5 Meter Ditemukan Anak-anak di Garasi Rumah Warga di Depok
Seekor ular weling berukuran panjang 1,5 meter ditemukan sejumlah anak-anak di garasi rumah warga, Depok, Jawa Barat.
Editor: Adi Suhendi
Semakin ke ekor, belang-belang hitamnya semakin sempit, sedangkan bagian bawah tubuhnya berwarna putih.
Selain varian belang hitam-putih polos, terdapat varian weling yang berwarna belang hitam-putih, yang memiliki noda-noda hitam pada belang putihnya, serta ada juga varian yang cenderung berwarna kehitaman.
Dikutip dari wikipedia, Jumat (24/1/2020) Ular Weling ini tersebar di Asia Tenggara.
Sebaran geografisnya meliputi Vietnam, Kamboja, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia (Sumatra, Jawa, Bali, dan Sulawesi).
Ular ini hidup di dataran rendah hingga ketinggian 1.200 meter dpl dan mereka lebih suka dengan air, sawah, dan bendungan.
Ular Weling aktif di malam hari dan tidak menyukai sinar matahari.
Makanan utamanya adalah ular jenis lain yang berukuran lebih kecil darinya, kadal, tikus, katak, dan beberapa hewan kecil lainnya.
Jika merasa terganggu atau terancam, ular weling ini akan menyembunyikan kepalanya di bawah gulungan badannya.
Ular Weling adalah ular berbisa yang sangat mematikan dan lebih kuat LD-50 daripada Naja kaouthia (kobra).
Bisa ular weling bersifat neurotoksik dan menyerang sistem saraf hingga menyebabkan kematian pada manusia.
Kematian otak, mati lemas karena kelumpuhan otot dan saraf yang diperlukan untuk fungsi-fungsi penting seperti diafragma, atau jantung, sering menjadi penyebab kematian.
Gejala yang timbul pada korban gigitan, salah satunya adalah kesulitan bernapas.
Tingkat kematian (Untreated Mortality Rate) akibat gigitan weling pada manusia sebesar 60% hingga 70%.
Cara untuk Menghindari Gigitan Ular Berbisa, dikutip dari heraldonline.com: