Rugikan Emak-emak hingga Miliaran Rupiah, Pelaku Penipuan Minyak Goreng di Koja Ditangkap Polisi
Atas penipuan yang dilakukan DA, puluhan emak-emak di Koja Jakarta Utara ditaksir mengalami kerugian miliaran rupiah.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menangkap dan menetapkan status tersangka pada DA (39), pelaku penipuan minyak goreng di Jalan Beting RT 06 RW 18, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara.
Atas penipuan yang dilakukan DA, puluhan emak-emak ditaksir mengalami kerugian miliaran rupiah.
"Kalau kita bicara kerugian total korban itu ditaksir hampir Rp 1,5 miliar," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Wibowo, Senin (21/2/2022).
Baca juga: Satgas Pangan Polri Belum Simpulkan Kasus Kelangkaan Minyak Goreng Disebabkan Kartel
Baca juga: Puluhan Emak-emak di Koja Jadi Korban Penipuan Minyak Goreng Murah, Kerugian Hingga Rp 400 Juta
Baca juga: Soal Kasus Penipuan Minyak Goreng di Koja, Polisi Sebut Baru Satu Korban yang Melapor
Sejauh ini sudah ada dua orang korban yang membuat laporan dengan didukung bukti-bukti tertentu.
Kedua korban masing-masing ialah Endang dan Natasya, alias emak-emak yang sempat ditawari minyak goreng murah oleh pelaku DA.
"Jadi ada dua orang yang membuat laporan. Masing-masing ialah Ibu Endang dengan kerugian Rp 135 juta dan Natasya sekitar Rp 160 juta," kata Wibowo.
Selain Endang dan Natasya, masih ada korban-korban lainnya yang merugi akibat penipuan ini.
Untuk itu, pihaknya masih akan menunggu dan jemput bola atas kasus tersebut.
Baca juga: Tertinggal Rombongan dan Ikuti Google Maps, Truk Bermuatan Batu Tercebur Kali di Sawangan Depok
Baca juga: Niat Cari Kerja, Gadis di Tangerang Jadi Korban Rudapaksa di Sawah, Ponsel dan Uangnya Juga Dirampas
Sebelumnya, puluhan emak-emak menggeruduk rumah pelaku kasus penipuan minyak goreng murah, Sabtu (19/2/2022).
Seorang warga, Bebby Putri mengatakan jadi korban penipuan setelah pelaku menawarkan minyak goreng dengan harga yang jauh lebih murah dibanding pasaran.
“Modusnya jual minyak goreng ke kita. Jadi dengan harga murah, dia tawarin ke kita minyak, kopi, terigu segala macam dengan harga jauh di bawah pasaran penjual dan agen,” tuturnya.
Pelaku menjual minyak goreng Rp 150 ribu per kardus saat harga di pasaran Rp 210 ribu per kardus.
Mereka yang tertarik harus menyetorkan uang agar barang diantar seminggu kemudian.
Awalnya selama tiga bulan pertama sejak bulan Oktober 2021 apa yang dijanjkan pelaku berjalan lancar.
Namun belakangan pelaku kesulitan utnuk merealisasikan janjinya tersebut.
“Selama 3-4 bulan lancar, ke sini barang 300 (kardus) dulu, 200 dulu, padahal pesannya 1.000 tapi dapatnya nggak segitu. Udah dua minggu nggak ada barang,” ucapnya.
Bebby pun mengaku apa yang diperbuat pelaku membuatnya mengalami kerugian Rp 700 juta lantaran uang yang terlanjur disetor tidak bisa dikembalikan pelaku.
“Dia kan teman kita, sama sama ibu di sekolah karena udah akrab, nggak curiga bakal nipu. Kita nuntut uang kembali,” katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pelaku Penipuan Minyak Goreng Murah di Koja Ditangkap, Kerugian Korban Ditaksir Capai Rp 1,5 Miliar,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.