Aksi Kriminal di Depok: Tawuran Remaja, ART Dibekap OTK hingga Pengemudi Ojol Dibacok
Kejahatan mengintai siapapun, di Depok ART dibekap orang tak dikenal, ada juga driver ojol dibacok karena tegur kelompok pemuda yang gaduh.
Penulis: Theresia Felisiani
Diadang saat Kabur Kalah Tawuran, Gengster Bacok Tiga Warga di Depok, 6 Pelaku Ditangkap
Gerombolan remaja bersenjata tajam yang buat onar hingga nacok tiga warga Depok berhasil diringkus.
Dari belasan pelaku, polisi telah menangkap 6 di antaranya, bahkan ada yang sebagai pelaku pembacokan utama dan yang membawa senjata tajam.
Setelah didalami, ternyata kelompok pelaku membacok tiga warga Depok karena mereka sempat diadang warga saat kabur karena kalah tawuran.
Akibat pembacokan itu, tiga warga Depok dilarikan ke rumah sakit hingga harus dijahit untuk menutup luka bacokan.
Berikut kronologi pembacokan, keterangan korban hingga keterangan polisi.
Asyik Santap Nasi Uduk Usai Pulang Mancing, Warga Depok Diserang Gerombolan Remaja Bersenjata Tajam
Tiga warga menjadi korban penyerangan sekelompok orang pada Minggu (6/3/2022) dini hari kemarin di kawasan Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok.
Mereka yakni IS (27), SU (34), dan IA (44) mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.
Seorang korban, IS, mengatakan, dirinya harus mendapatkan beberapa luka jahitan akibat terkena bacokan pada bagian punggung.
Ia juga mengatakan, dirinya baru saja selesai mancing bersama teman-temannya, dan singgah di sebuah toko alat pancing.
"Di toko umpan kita sedang mesan nasi uduk, beberapa suap makan tiba-tiba datang gerombolan bocah-bocah remaja sekitar 10 motor. Satu motor bonceng tiga orang terus langsung nyerang pakai sajam (senjata tajam)," katanya dikonfirmasi wartawan, Senin (7/3/2022).
Dirinya yang terkapar ditolong warga sekitar dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan.
"Di rumah sakit gak tahu kalau ada dua orang korban warga lainnya yang terluka parah dibacok sama para pelaku," bebernya.
"Harapannya aparat kepolisian dapat segera menangkap para pelaku supaya tidak membuat resah dan jatuh korban lagi," timpalnya.
Baca juga: Rumah Warga Tambun 9 Kali Kemalingan, Akhirnya Pasang CCTV dan Lapor Polisi
Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan saat ini pihaknya masih menyelidiki motif penyerangan tersebut.
"Untuk motif masih kita selidiki. Sejumlah saksi sudah kita mintai keterangan termasuk barang bukti cctv di sekitar lokasi," pungkasnya.
Polisi Ringkus 6 Remaja yang Lukai Tiga Warga Pakai Senjata Tajam di Depok
Polisi bergerak cepat dan mengamankan enam pelaku penyerangan yang menyebabkan tiga warga mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.
Untuk informasi, penyerangan ini terjadi pada Minggu (6/3/2022) pagi hari kemarin, di kawasan Cagar Alam, Pitara, Pancoran Mas, Kota Depok.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan, satu dari enam pelaku yang diamankan ternyata juga mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit yang sama dengan para korban.
"Ya jadi setelah kejadian pada Minggu dini hari (penyerangan), kemudian tim opsnal yang kami bentuk gabungan dengan polsek juga melakukan identifikasi pelaku dan mendapati beberapa nama," kata Yogen di ruangannya, Senin (7/3/2022).
"Karena ada satu pelaku juga yang menjadi korban dan bertemu di rumah sakit, nah itulah yang jadi dasar pengembangan," sambungnya lagi.
Lanjut Yogen, dua dari enam pelaku yang telah berhasil diamankan diduga sebagai pelaku pembacokan utama.
Sementara empat pelaku lainnya, diamankan karena kedapatan membawa senjata tajam.
"Akhirnya kami amankan enam pelaku penyerangan. Dua pelaku diduga pembacokan utama, dan empat kedapatan membawa sajam, ada alat komunikasi juga disitu," katanya.
Terakhir, Yogen berujar saat ini pihaknya tengah memburu pelaku lainnya.
"Yang lainnya masih kami kejar, karena dari nama-nama yang kami dapatkan ada 15 nama di TKP dari kelompok tersebut, dan ada tiga orang lain yang diduga melakukan pembacokan," pungkasnya.
Diadang saat Kabur Kalah Tawuran, Gangster Malah Bacok Tiga Warga di Depok
Polisi menyebut motif sementara gangster serang warga di kawasan Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok, adalah tawuran.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, menuturkan, para pelaku awalnya tengah melarikan diri usai kalah tawuran dengan kelompok musuhnya.
Ketika melintas di lokasi, para pelaku diadang oleh warga yang kesal karena para pelaku membawa senjata tajam.
Baca juga: Perampokan Toko Elektronik di Depok: Pelaku Pakai Narkoba, Sekap 5 Orang, Bagi Jatah Uang Rp140 Juta
"Motif sementara dari pelaku pembacokan awalnya mereka tawuran dengan kelompok lain di sekitar lokasi, kemudian kalah jumlah melarikan diri dan melintasi TKP (tempat kejadian perkara)," ujar Yogen di ruangannya, Senin (7/3/2022).
"Disitu ada warga yang berkumpul kemudian beberapa warga mencoba mengamankan pelaku yang lewat karena membawa sajam (senjata tajam), kemudian pelaku membacoki warga dan merusak lingkungan sekitar," jelasnya lagi. (tribun network/thf/TribunJakarta.com/wartakotalive.com)