TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masjid Al Kautsar Polda Metro Jaya menggelar salat gaib usai ibadah salat Jumat, Jumat (3/6/2022).

Salat gaib digelar usai keluarga besar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memutuskan untuk mengikhlaskan kepergian Emmeril Khan yang tenggelam di Sungai Aare Bern, Swis.

Seruan untuk menggelar ibadah ini juga disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengimbau agar masjid-masjid di Jakarta menggelar salat gaib untuk mendoakan putra Ridwan Kamil.

Baca juga: Warga Cibitung Gelar Salat Gaib untuk Putra Ridwan Kamil Selepas Salat Jumat

Baca juga: Anies Serukan Seluruh Masjid di DKI Gelar Salat Gaib Usai Jumatan untuk Emmeril Kahn Mumtadz

Salat gaib diikuti ratusan jamaah yang terdiri dari anggota polisi dan masyarakat umum.

Hadir pula Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan sejumlah pejabat utama mengikuti ibadah salat gaib di Masjid yang berada di kompleks Polda Metro Jaya.

Ibadah salat gaib dilakukan secara singkat usai salat Jumat selesai.

Jemaat tampak khusyuk melantunkan doa untuk Emmeril Khan yang dinyatakan meninggal setelah sepekan dilakukan pencarian.

Baca juga: Ridwan Kamil dan Atalia Ikhlas, Eril Dinyatakan Wafat Karena Tenggelam

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerukan seluruh masjid di Jakarta untuk melaksanakan Salat Gaib setelah Salat Jumat untuk putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz

Hal itu juga sesuai dengan anjuran MUI Jawa Barat dan keputusan dari keluarga besar Ridwan Kamil.

"Sesuai anjuran MUI Jawa Barat dan keputusan keluarga besar Kang Emil, kami menyerukan kepada seluruh masjid di Jakarta agar mendirikan shalat ghaib pasca shalat Jumat untuk ananda Emmeril Kahn Mumtadz, putra dari Ibu Atalia dan Bapak Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), yang hilang di Sungai Aare, Bern, Switzerland, minggu lalu," tulis Anies dalam unggahan di Instagram-nya, Jumat (3/6).

Anies mengajak seluruh umat muslim di Jakarta untuk mendirikan salat gaib dan mendoakan Eril agar keluarga diberi ketabahan dan kekuatan.

"Tak ada ujian yang lebih berat daripada orangtua yang harus kehilangan anaknya. Maka tak lupa mari kita doakan keluarga Kang Emil agar Allah beri ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini," katanya.