Hendrar Prihadi Masuk Bursa Calon Gubernur DKI Versi CSIS, Ini Kata Pengamat
Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei Calon Potensial Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan.
Editor: Hasanudin Aco
"Seperti Jokowi saat memimpin Solo, mampu berdialog dan mengajak pedagang untuk pindah saat relokasi pasar. Gaya persuasif ini dianggap relevan oleh warga Jakarta, yang kala itu Pemprov-nya cenderung mengandalkan 'otot' untuk relokasi pemukiman," jelas Arie.
Sementara untuk nama Walikota lainnya yang masuk bursa yaitu Gibran Rakabuming.
Arie justru menganggap Pilkada DKI Jakarta bukan kelas Gibran.
"Kalau Mas Gibran sayang kalo Jakarta saja ya, karena eksposnya sudah nasional," tandas Arie.
Selain tiga nama itu, terdapat tokoh lainnya yang dinilai berpeluang memimpin DKI Jakarta, yaitu Sandiaga Uno, Emil Dardak, Hendrar Prihadi, Gibran Rakabuming Raka, Ahmad Riza Patria, Nusron Wahid dan Ahmad Sahroni.
Survei dilakukan terhadap 170 responden.
Penelitian ini dilakukan sejak 28 Maret hingga 12 April 2022.
Berikut skor terhadap 10 nama bakal calon gubernur DKI Jakarta berdasarkan hasil survei CSIS:
1. Ridwan Kamil: 7,11 persen
2. Erick Thohir: 6,99 persen
3. Tri Rismaharini: 6,78 persen
4. Sandiaga Uno: 6,76 persen
5. Emil Dardak: 6,2 persen
6. Hendrar Prihadi (Hendi): 5,92 persen
7. Gibran Rakabuming Raka: 5,87 persen
8. Ahmad Riza Patria: 5,57 persen
9. Nusron Wahid: 5,45 persen
10. Ahmad Sahroni: 5,06 persen.