Rombongan ABG Citayam dan Sekitarnya Padati Kawasan Dukuh Atas: Omzet PKL Naik 2 Kali Lipat
PKL ketiban rezeki kehadiran rombongan ABG dari Citayam di sekitaran Stasiun MRT Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pedagang kaki lima (PKL) ketiban rezeki terkait kehadiran rombongan Anak Baru Gede (ABG) Citayam dan sekitarnya di sekitaran Stasiun MRT Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Selain dari Citayam, beberapa rombongan ABG dari Depok, Bojonggede dan Bogor sekitarnya turut memadati Dukuh Atas.
Baca juga: Nongkrong Malam Hari di Bawah JPO Dukuh Atas, Belasan Remaja Diamankan, Langsung Swab Test
Misalnya pengakuan Arul (23), seorang pedagang Starling atau starbuck keliling dari Kampung Starling di Kwitang.
"Di akhir pekan saja, mangkal dari pagi sampai malam saya bisa meraup sehari Rp 700 ribu - Rp 800 ribu bersih," katanya dikutip dari TribunJakarta.com, Selasa (5/7/2022).
Sementara di hari biasa, ia mendapatkan rata-rata Rp 300 ribu.
Kebetulan belakangan ini, para pelajar libur sekolah.
"Sekarang libur sekolah, jadi dari siang aja udah rame," tambahnya.
Pembeli yang mayoritas berasal dari ABG itu datang membeli minuman hingga rokok.
Baca juga: Meluncur 2022, LRT Jabodetabek Dilengkapi Jembatan Penyeberangan Multiguna Dukuh Atas
Karena banyak yang beli, Arul enggan berpindah.
Ia memilih mangkal setiap hari di sini.
"Saya setiap hari ke sini enggak mau ke tempat lain. Karena di sini pasti ada yang beli," pungkasnya.
Ke Dukuh Atas karena viral di TikTok
Tika, seorang remaja asal Depok mengaku datang ke kawasan Dukuh Atas Sudirman karena tahu kawasan tersebut ramai dari TikTok.
Remaja kelas 2 SMA ini bertemu dengan 2 orang teman lainnya yakni Putri dan Vina untuk sekedar kongko bersama di sekitaran kawasan tersebut.