Kapolres Hengki Ceritakan Momen Makan Bersama dengan Bocah Korban Pemasungan Viral di Bekasi
Kombes Pol Hengki mengatakan secara kasat mata, bocah R adalah anak yang normal, dia bisa diajak berbicara, bahkan tak lupa membaca doa ketika makan.
Editor: Theresia Felisiani

"Apa motif dan sebagainya," imbuhnya.
Baca juga: Viral di Media Sosial Kaki Bocah Laki-laki di Jatiasih Bekasi Dipasung, Orang Tua Diperiksa Polisi
Hengki kemudian menjelaskan, ayah kandung R, P berprofesi sebagai sopir.
Sementara ibu tiri R, A bekerja sebagai guru untuk anak-anak autis.
"Suaminya kerja jadi driver, istrinya kerja sebagai guru autis, anak-anak keterbalangkan yang ada di pondok gede," katanya.
Pasangan suami istri yang baru menikah dua tahu itu, mengaku belum lama melakukan penyiksaan kepada R.
"Pengakuannya baru, akan kita dalami, dan akan kita visum," kata Hengki.
Viral di Medsos
Di media sosia viral video yang merekam bocah laki-laki yang tubuhnya tersisa kulit dan tulang, berjalan ngesot.
Ia tak bisa berjalan dengan normal, pasalnya kedua kakinya dirantai dan digembok.
Video itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @fannylauww pada Selasa (19/7/2022).
Dalam video itu nampak seorang bocah laki-laki bertubuh sangat kurus mengenakan baju warna orange.
Bocah itu terduduk di jalan dengan kondisi menyedihkan.
Tak cuma dirantai, terlihat juga sebuah kain warna hitam nampak melilit leher dan sekitar mata anak itu.
"Kamu laper mau makan?" tanya wanita perekam video.