TNI AU Tangkap Pasutri yang Diduga Ingin Culik Siswi SMP di Komplek Lanud Halim Perdanakusuma
Pasutri S dan H ditangkap oleh anggota TNI Angkatan Udara (AU) karena diduga hendak menculik seorang siswi SMP di Komplek Skadron Lanud Halim
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan suami-istri (pasutri) berinisial S dan H ditangkap oleh anggota TNI Angkatan Udara (AU) karena diduga hendak menculik seorang siswi SMP di Komplek Skadron Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah menyebut keduanya ditangkap pada Kamis (1/9/2022).
"Satuan Polisi Milter (Satpomau) Lanud Halim Perdanakusuma telah mengamankan terduga pelaku yang merupakan pasangan suami istri inisial S dan H," kata Indan dalam keterangannya, Sabtu (3/9/2022).
Lindan melanjutkan pihaknya juga mengamankan sebuat mobil yang menggunakan pelat nomor merah yang digunakan untuk melancarkan aksinya tersebut.
"Satpomau juga mengamankan mobil APV Hitam yang dipasang plat nomor dinas Mabes TNI palsu yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya," ucapnya.
Saat ini, Lindan berucap, pihaknya telah menyerahkan pelaku ke pihak kepolisian untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.
Baca juga: Gara-gara Cemburu, Pria Ini Culik Anak Kekasihnya, Minta Tebusan Rp 20 Juta dan Sertifikat Tanah
"Untuk pengungkapan kasus ini lebih lanjut, Satpom Lanud Halim Perdanakusuma telah menyerahkan kedua pelaku beserta mobil yang digunakannya kepada aparat kepolisian pada tanggal 2 September 2022 pukul 02.30 WIB , dalam hal ini kepada Polsek Makasar Pinang Ranti," ungkapnya.
Aksi dugaan penculikan ini diketahui viral di media sosial. Dalam video yang diunggah akun instagram @info_lubang_buaya terlihat pasutri itu hendak mengajak siswi SMP ke dalam mobil.
"Ayo enggak apa-apa, masuk aja (ke dalam mobil)," ucap seorang pelaku seperti dikutip.
Dalam keterangan video itu, percobaan penculikan itu ternyata tidak hanya sekali dilakukan. Awalnya dilakukan pada Senin (29/8/2022) namun gagal.
Selanjunya, pelaku kembali melakukan percobaan penculikan itu pada Rabu (31/8/2022). Lagi-lagi, aksi itu kembali gagal karena korban menolak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.