Polisi Mediasi Wakil Ketua DPRD Depok Tajudin Tabri dengan Sopir Truk yang Dihukum Push Up Hari Ini
Pihak kepolisian akan mempertemukan Wakil Ketua DPRD Depok Tajudin Tabri dengan sopir truk bernama Ahmad Misbah
Editor: Wahyu Aji
Saat kejadian yang kedua, Tajudin mengatakan dirinya sudah menegur sopir truk yang melintas dan muatannya merusaj pagar atas pembatas pipa gas.
Bahkan, sopir truk pada kejadian kedua itu telah membuat surat pernyataan agar tak lagi melintas dengan muatan yang berlebih.
"Pada kejadian kedua saya ada grup whatsapp, di situ warga sampai bilang ini kerjaan dewan ngapain aja, sampai kejadian dua kali. Padahal ini kan bukan tupoksi saya," bebernya.
"Tapi karena saya juga berasa terusik, akhirnya saya turun dan diperbaiki lah dengan surat pernyataan mereka tidak akan mengulangi lagi," timpal Tajudin.
Buntut dari peristiwa itu terjadi siang tadi, dimana ada sopir truk yang kembali melintas dan muatannya mengenai pagar pembatas pipa gas.
"Nah tadi kebetulan saya baru dinas dari Tangerang Selatan, tiba-tiba ditelpon lagi saya oleh warga masyarakat sekitar situ. Karena gak ada yg berani menegur kepada pihak sopir itu," katanya.
Baca juga: Hukup Sopir Truk Push Up, Wakil Ketua DPRD Kota Depok Tajudin Tabri Bakal Dapat Sanksi dari Partai
Ia pun kembali turun ke lokasi, dan mengakui menghukum sopir truk tersebut dengan cara push up dan berguling-guling di jalan
"Akhirnya saya spontan pada kejadian yang ketiga ini, saya memuncak emosinya. Tapi saya mohon maaf tadi sudah ketemu juga dengan pihak tol, mediasi," ujarnya.
Terkini sopir truk Ahmad Misbah (24) membuat laporan ke polisi.
Laporan tersebut diterima Polres Metro Depok pada Jumat (23/9/2022) lalu.
"Iya, laporannya memang sudah masuk (diterima)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Minggu (25/9/2022).
Sementara itu, Ahmad Misbah sendiri membeberkan alasan mengapa dirinya tetap melakukan pelaporan polisi meski sudah melakukan mediasi dengan Tajudin Tabri.
Ahmad mengungkapkan meski sudah memaafkan, tapi dia merasa telah dipermalukan di depan umum oleh Tajudin.
"Ya karena gimana ya dia kan sudah mempermalukan saya sudah menginjak-nginjak harga diri saya. Kalau dia bisa melakukan hal seperti itu saya pun kalau ada kesempatan saya bisa membalikkan," ucapnya.