Fakta Baru Kasus Tewasnya Sejoli di Kamar Hotel Ciputat, Korban Sempat Tulis Pesan untuk Polisi
Penyidikan kasus tewasnya sepasang kekasih di kamar hotel kawasan Ciputat, Tangerang Selatan dihentikan kepolisian. Hal itu sesuai permintaan korban.
Penulis: Adi Suhendi
"Pada saat dibuka kedua saksi, mereka melihat sepasang mayat berada di atas tempat tidur," ujar Zulpan, Rabu (4/1/2023).
Polisi menyebut tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh pasangan kekasih tersebut.
"Sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," kata Zulpan.
Di lokasi kejadian, polisi menemukan barang bukti satu bungkus racun potas dari dalam kamar.
"Ditemukan satu bungkus yang diduga potas," ungkap Zulpan.
Potas atau potassium sianida adalah racun yang sangat mematikan,dengan waktu reaksi antara 3-4 jam bisa menyebabkan kematian.
Racun ini menyerang pembuluh darah jantung,menutup aliran darah sehingga korban kolaps dan mati.
Racun ini bisa didapatkan dari peracun ikan (potas) dan pupuk urea.
Selain itu, Zulpan menyebut pihaknya juga menemukan sepucuk surat serta dua buah amplop yang ditujukan untuk keluarga dua korban itu.
"Barang bukti yang didapat antara lain amplop masing-masing buat keluarga laki-laki dan juga perempuan," katanya.
Disclaimer
Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/
(Tribunnews.com/ Abdi/ Fahmi/ wartakota)