Pelabuhan Ciwandan Ricuh, Sopir Truk Logistik Ngamuk Minta Masuk Kapal
Para sopir truk mengeluhkan lamanya antrean dan beberapa di antara mereka yang merasa hanya pemudik sepeda motor yang didahulukan.
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Puluhan sopir truk di Pelabuhan Ciwandan, Banten mengamuk minta masuk kapal, Kamis (20/4/2023).
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com sekira pukul 10.15 WIB, para sopir truk, khususnya yang sudah masuk kompleks pelabuhan mulai kehilangan kesabarannya dan sempat terlibat kericuhan dengan para petugas di pelabuhan.
Baca juga: Cerita Endang, Pembersih Toilet Portabel di Pelabuhan Ciwandan, Pernah dapat Hadiah dari Pemudik
Hal tersebut dikarenakan ada beberapa di antara sopir truk logistik, yang telah menunggu antrean, sejak dua hari lalu, Selasa (18/4/2023) lalu.
Para sopir truk mengeluhkan lamanya antrean dan beberapa di antara mereka yang merasa hanya pemudik sepeda motor yang didahulukan.
Sementara sejumlah truk mengeluh, karena beberapa di antara mereka membawa muatan sayuran dan buah, seperti cabai, apel, dan salak, sejak beberapa hari yang lalu.
Kesabaran para sopir truk mulai diuji, saat pihak petugas pelabuhan dan sejumlah pihak terkait lebih mendahulukan para pemudik pengendara sepeda motor, sejak beberapa hari lalu tersebut.
Meski demikian, saat ini sekira pukul 10.33 WIB, kericuhan antara para sopir truk dan petugas di pelabuhan mulai mereda.
Baca juga: Antrean Kendaraan Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwandan Mengular Hingga 200 Meter
Hal tersebut dikarenakan, pihak pelabuhan yang telah menjanjikan para sopir truk logistik untuk bisa langsung masuk ke dalam kapal ferry.
Berdasarkan informasi, pihak pelabuhan akan mengisi satu unit kapal ferry dengan 40 truk logistik.
Hingga berita ini ditulis, belum ada informasi lebih lanjut terkait antrean truk logistik yang telah diperbolehkan masuk ke dalam ferry.