Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cari Tahu Riwayat Penyakit Pelaku, Polisi akan Autopsi Jenazah Penembak di Kantor MUI

Pihak kepolisian akan melakukan autopsi terhadap jenazah pelaku guna mencari tahu riwayat penyakit yang bersangkutan.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Cari Tahu Riwayat Penyakit Pelaku, Polisi akan Autopsi Jenazah Penembak di Kantor MUI
Tangkapan Layar KOMPAS TV
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di Kantor MUI Jakarta, Selasa (2/5/2023). Kapolda mengatakan jenazah pelaku akan segera dibawa ke RS Polri. Pihak kepolisian akan melakukan autopsi terhadap jenazah pelaku guna mencari tahu riwayat penyakit yang bersangkutan. 

Tapi pelaku mendesak dengan mengatakan ingin menemui Ketua MUI. Atas hal ini petugas berjalan ke arah lift dengan tujuan untuk memberi tahu para pimpinan bahwa ada tamu. Namun sebelum petugas menaiki lift, pelaku langsung melakukan penembakan.

"Dia mendakwahkan dirinya sebagai nabi, dia berasal dari Lampung, dan ingin ketemu dengan ketua MUI," kata Anwar.

Baca juga: Polisi Benarkan Pelaku Penembakan di Kantor MUI Merupakan Warga Pesawaran Lampung

Adapun secarik kertas berisi surat yang diduga dibuat oleh pelaku penembakan berisi tentang permintaan keadilan dan minta ditemui dengan Ketua MUI.

Berikut merupakan isi surat dari pelaku:

Sumpah yang Kedua

Kepada Bapak Pimpinan Kapolda Metro Jaya yang terhormat, setelah saya membawa pisau ke kantor bapak tetap saya tidak mendapatkan hak saya yaitu keadilan juga bapak tidak mempertemukan saya dengan ketua MUI Republik Indonesia.

Saya mohon kepada bapak selaku penegak hukum supaya saya dipenjarakan seumur hidup/ tembak mati.

Berita Rekomendasi

Kalau tidak bapak lakukan,
saya bersumpah atas nama Allah dan Rasul saya akan cari senjata api saya akan tembak penguasa/ pejabat di negeri ini, terutama orang orang MUI tanpa memberi tahu terlebih dahulu/ meminta izin untuk kedua kalinya kepada penegak hukum/ kepolisian karena saya sudah lelah berjuang untuk mendapatkan hak saya yaitu keadilan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas