Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Ngabila Salama, Pejabat Dinkes DKI Pamer Gaji Rp 34 Juta, tapi LHKPN-nya Rp 73 Juta

Pejabat Dinkes DKI Ngabila Salama menjadi sorotan setelah memamerkan gajinya sebesar Rp 34 juta. Namun harta kekayaan yang dilaporkan hanya Rp 73 juta

Penulis: Sri Juliati
Editor: Daryono
zoom-in Sosok Ngabila Salama, Pejabat Dinkes DKI Pamer Gaji Rp 34 Juta, tapi LHKPN-nya Rp 73 Juta
Warta Kota/YULIANTO
Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dr Ngabila Salama, MKM saat difoto setelah menerima awak media dari Wartakotalive.Com di kantor Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (28/1/2023). Ngabila Salama menjadi sorotan setelah memamerkan gajinya sebesar Rp 34 juta. Namun harta kekayaan yang dilaporkan hanya Rp 73 juta 

Selama berdinas di Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama sudah lima kali melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.

Dari kelima laporannya itu, tercatat harta kekayaannya Ngabila Salama tak pernah lebih dari Rp 100 juta.

Mula-mula, Ngabila melaporkan hartanya sebesar Rp 50 juta pada 2019.

Kemudian berturut-turut mulai 2020 hingga 2022, Ngabila Salama melaporkan harta kekayaannya sebesar Rp 40 juta.

Selama tiga tahun itu, harta kekayaan Ngabila Salama tidak mengalami penambahan sepeser pun.

Barulah pada LHKPN terbaru per 15 Maret 2023, harta kekayaan Ngabila Salama tercatat naik menjadi Rp 73.188.080.

Dari laporan itu, Ngabila Salama hanya memiliki dua aset yaitu mobil senilai Rp 40 juta serta kas dan setara kas sebesar Rp 33.188.080.

BERITA TERKAIT

Ia tidak memiliki aset berupa tanah dan bangunan, harta bergerak lainnya, dan harta lainnya.

Hal ini pun dinilai janggal oleh sebagian warganet sebab tidak sesuai dengan apa yang dipamerkan Ngabila di Twitter.

Pamer Gaji Rp 34 Juta per Bulan

Melalui Twitter pribadinya, Ngabila Salama sempat pamer memiliki gaji sebesar Rp 34 juta per bulan.

"Saya teman Menkes tiap saat bisa saya kritik kapan saja. Saya bukan bawahnnya. ASN mah kalau mau jilat itu jilat atasannya langsung promosiin."

"Saya eselon 4 di DKI, THP sudah Rp 34 juta sebulan ngapain capek-capek jadi eselon 2 Kementerian (Kesehatan). Kalau gak kenal saya, jangan nakal," tulis Ngabila melalui akun Twitter @Ngabila

Cuitan tersebut menuai kritik dan kecaman dari banyak warganet.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas