Ini Cara Polisi Ungkap Kematian Ibu dan Anak di Cinere, Krimonolog Duga Bukan Korban Pembunuhan
Olah TKP melibatkan tim gabungan dari Tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor), Kesehatan Forensik dan Biddokkes Polda Metro Jaya
Editor: Eko Sutriyanto
Kriminolog Adrianus Meliala menduga GAH dan DAW bukanlah korban pembunuhan.
Adrianus menduga, Grace dan David menutup diri dari dunia luar karena faktor ekonomi setelah suami GAH dan DAW meninggal dunia pada tahun 2011.
“Jadi, ketika bapaknya ini tidak ada, langsung kemudian ekonomi merosot drastis sehingga membuat sang ibu berusaha untuk berhemat, mengurangi konsumsi,” ungkap Adrianus, Sabtu (9/9/2023).
Baca juga: Mendiang Ibu dan Anak yang Ditemukan Meninggal di Bukit Cinere Indah Dikenal Jarang Bersosialisasi
“Kesan saya adalah bahwa keluarga ini ketika bapaknya masih hidup, itu masih berinteraksi dengan orang luar tapi, ketika bapaknya meninggal dunia, maka ibu dan anaknya menutup diri,” lanjut Adrianus.
Apalagi tidak adanya bukti maupun saksi yang melihat adanya pembobolan kediaman mereka.
"Tidak terlihat ada perusakan di pagar, pintu.
Juga tidak terlihat oleh orang luar, oleh tetangga atau RT/RW bahwa rumah itu kemasukan orang," ujar Adrianus kepada Kompas.com, Sabtu (9/9/2023).
"Dengan kata lain, itu semuanya menepis kemungkinan terjadinya pembunuhan di luar kedua orang itu," lanjut dia.
"Jadi, entah anak atau ibunya (di Depok) tidak bisa menolong. Misalnya ibu kena sakit, lalu tergelosor di kamar mandi, lalu anak tidak bisa membantu karena suatu alasan," ujar Adrianus.
"Atau justru si anak yang sakit, lalu terkapar di WC pembantu dan sang ibu tidak bisa menolong, sehingga kemudian meninggal bersama," lanjut dia.
Adrianus pun berharap aparat kepolisian bisa mengungkap kasus itu secara terang benderang.
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Hengki Haryadi mengatakan, unsur kasus penemuan jenazah ibu-anak di Depok mirip dengan penemuan jenazah membusuk satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, pengujung 2022.
Pada kasus di Kalideres, polisi menyimpulkan bahwa kematian satu keluarga itu dipicu kondisi alamiah yakni sakit yang diikuti anggota keluarga lainnya hingga akhirnya mereka semuanya meninggal dunia.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian mengatakan, polisi belum bisa mengumumkan hasil otopsi dari jasad ibu dan anak yang ditemukan tewas di Depok.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.