Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Cara Polisi Ungkap Kematian Ibu dan Anak di Cinere, Krimonolog Duga Bukan Korban Pembunuhan

Olah TKP melibatkan tim gabungan dari Tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor), Kesehatan Forensik dan Biddokkes Polda Metro Jaya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ini Cara Polisi Ungkap Kematian Ibu dan Anak di Cinere, Krimonolog Duga Bukan Korban Pembunuhan
TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Jasad ibu dan anak, Harahapan (65) dan David Ariyanto (38), ditemukan tinggal kerangka di kediaman mereka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/9/2023). 

Otopsi dilakukan setelah satu hari penemuan jenazah di rumah mereka, Perumahan Bukit Cinere Indah, Jalan Puncak Pesanggrahan 8 Nomor 39, Cinere, Depok, Jawa Barat pada Jumat (8/9/2023).

"Otopsi dilakukan hari Jumat, pukul 08.30 WIB. Untuk hasil, kita masih menunggu," ujar Samian saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), Sabtu (9/9/2023).

Pesan Terakhir Korban

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, penyidik menemukan adanya tulisan seperti pesan terakhir dari korban.

Tulisan tersebut, ujar Hengki, ditemukan di dalam laptop berbentuk file yang ditulis dalam bahasa Inggris.

 "Satu petunjuk dari laptop yang diduga laptop korban yang berjudul 'to you whom ever'," kata Hengki, kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (8/9/2023).

"Jadi, di sana tertulis siapapun yang membaca tulisan ini, mungkin pada saat melihat tulisan ini, saya dan ibu saya sudah meninggal dunia," lanjutnya.

Polisi juga mengamankan beberapa dokumen dan bukti pembayaran yang ditemukan di dalam bangunan dua lantai tersebut.

Berita Rekomendasi

"Ada beberapa catatan-catatan dan bukti-bukti pembayaran," tuturnya.

Kronologi Penemuan

Sekuriti Perumahan BCI Cinere, Ja'far menceritakan awal penemuan mayat ibu dan anak yang tewas mengenaskan di kamar mandi rumahnya.

Menurut Ja'far, kedua jasad tersebut ditemukan berjejer dalam kondisi sudah membusuk hingga tersisa tulang belulang saja.

"Kondisinya sudah berdua berjejer yang satu nyender agak sebelah kanan yang ibunya kiri dekat pintu," kata Ja'far di lokasi.

 "Tinggal tulang yah, tengkorak ajah. Posisinya di kamar mandi terlentang, kayak nyender gitulah," sambungnya.

Ja'far menambahkan, penemuan jasad ibu dan anak itu bermula saat ia dan pengurus RT setempat mencoba menyapa penghuni rumah yang sudah lama tidak keluar.

"Awalnya karena sudah lama saja tidak pernah keluar, karena biasanya setiap hari Kamis keluar pake taksi Bluebird, diperkirakan belanja ajah," ujarnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas