Ini Cara Polisi Ungkap Kematian Ibu dan Anak di Cinere, Krimonolog Duga Bukan Korban Pembunuhan
Olah TKP melibatkan tim gabungan dari Tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor), Kesehatan Forensik dan Biddokkes Polda Metro Jaya
Editor: Eko Sutriyanto
Otopsi dilakukan setelah satu hari penemuan jenazah di rumah mereka, Perumahan Bukit Cinere Indah, Jalan Puncak Pesanggrahan 8 Nomor 39, Cinere, Depok, Jawa Barat pada Jumat (8/9/2023).
"Otopsi dilakukan hari Jumat, pukul 08.30 WIB. Untuk hasil, kita masih menunggu," ujar Samian saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), Sabtu (9/9/2023).
Pesan Terakhir Korban
Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, penyidik menemukan adanya tulisan seperti pesan terakhir dari korban.
Tulisan tersebut, ujar Hengki, ditemukan di dalam laptop berbentuk file yang ditulis dalam bahasa Inggris.
"Satu petunjuk dari laptop yang diduga laptop korban yang berjudul 'to you whom ever'," kata Hengki, kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (8/9/2023).
"Jadi, di sana tertulis siapapun yang membaca tulisan ini, mungkin pada saat melihat tulisan ini, saya dan ibu saya sudah meninggal dunia," lanjutnya.
Polisi juga mengamankan beberapa dokumen dan bukti pembayaran yang ditemukan di dalam bangunan dua lantai tersebut.
"Ada beberapa catatan-catatan dan bukti-bukti pembayaran," tuturnya.
Kronologi Penemuan
Sekuriti Perumahan BCI Cinere, Ja'far menceritakan awal penemuan mayat ibu dan anak yang tewas mengenaskan di kamar mandi rumahnya.
Menurut Ja'far, kedua jasad tersebut ditemukan berjejer dalam kondisi sudah membusuk hingga tersisa tulang belulang saja.
"Kondisinya sudah berdua berjejer yang satu nyender agak sebelah kanan yang ibunya kiri dekat pintu," kata Ja'far di lokasi.
"Tinggal tulang yah, tengkorak ajah. Posisinya di kamar mandi terlentang, kayak nyender gitulah," sambungnya.
Ja'far menambahkan, penemuan jasad ibu dan anak itu bermula saat ia dan pengurus RT setempat mencoba menyapa penghuni rumah yang sudah lama tidak keluar.
"Awalnya karena sudah lama saja tidak pernah keluar, karena biasanya setiap hari Kamis keluar pake taksi Bluebird, diperkirakan belanja ajah," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.