Penemuan Jasad Ibu dan Anak di Cinere, Polisi Belum Bersedia Beber Temuan Surat di Laptop
Polda Metro Jaya mengungkap adanya sebuah surat berbahasa Inggris berjudul 'To You Whomever'dalam kasus kematian ibu dan anak di Cinere, Depok.
Editor: Choirul Arifin
Lebih lanjut, Hengki membeberkan sedikit isi surat yang ditemukan pihak kepolisian di laptop milik salah satu korban.
Ia mengatakan, di surat itu tertuliskan, 'siapapun yang membaca tulisan ini, mungkin pada saat melihat tulisan ini, saya dan ibu saya sudah meninggal dunia'.
"Satu petunjuk dari laptop yang diduga laptop korban yang berjudul 'To You Whomever," kata Hengki.
Soal penyebab kematian ibu dan anak, Hengki menuturkan tim penyidik hingga saat ini masih mendalami bukti-bukti yang sudah dikumpulkan.
"Oleh karenanya biar nanti alat bukti yang akan mengarahkan kira-kira apa yang terjadi. Apakah ini matinya alami, natural. Apakah accident, kecelakaan."
"Apakah suicide, bunuh diri atau homicide, pembunuhan," katanya.
Intinya, kata Hengki, pihaknya mengedepankan scientific crime investigation. "Biar alat bukti yang mengarahkan apa yang kira-kira terjadi di TKP tersebut," imbuh dia.
Di sekitar jasad Grace dan David yang tersisa kerangka, polisi juga menemukan secarik kertas berisikan dua nama, yaitu Stervin dan Ibu Katreen Harapan.
Selain nama, di kertas itu juga tertulis nomor telepon.
"Itu secarik kertas, hanya ada nama dan nomor HP," ungkap Kapolres Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady, Kamis (7/9/2023) malam.
"Tidak ada keterangan lain," sambungnya.
Menurut Fuady, dua nama yang tertulis di secarik kertas itu adalah kerabat GAH dan DAW.
Selain secarik kertas, polisi juga menemukan dua minuman di dekat jasad ibu dan anak itu.
Namun, Fuady belum bisa memastikan apa isi minuman tersebut. "Nanti akan dari forensik yang akan menyimpulkan," ujarnya.