Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel Digerebek: Gaet Artis dan Model, Dibayar Rp15 Juta per Judul

Polisi menggerebek rumah produksi film dewasa yang beroperasi di Jakarta Selatan yang melibatkan artis, model hingga selebgram.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel Digerebek: Gaet Artis dan Model, Dibayar Rp15 Juta per Judul
Tribunnews/Abdi Ryanda Shakti
Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membongkar rumah produksi film dewasa di kawasan Jakarta Selatan. - Polisi menggerebek rumah produksi film dewasa yang beroperasi di Jakarta Selatan yang melibatkan artis, model hingga selebgram. 

Para pemeran film dewasa itu diketahui tidak terikat kontrak.

Mereka dibayar Rp 10-15 juta per judul film yang diperankan.

"Tersangka ini selain mendapatkan talent dari kelompok jaringannya, juga dilakukan melalui profiling media sosial dari calon targetnya," bebernya.

Awalnya bikin genre horor dan komedi

Masih dari laman Wartakotalive.com, rumah produksi itu awalnya memproduksi film bergenre horor dan komedi.

Namun, tersangka I mengaku dua genre itu tidak laku.

"Awalnya itu membuat film-film yang bergenre horor maupun komedi."

"Dalam perjalanannya kurang mendapat peminat, akhirnya dicoba dengan pembuatan film-film yang bermuatan asusila atau adegan dewasa," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Ade mengatakan, penjualan film bergenre dewasa itu meningkat.

I kemudian memutuskan melanjutkan produksi hingga 120 film, dilansir Kompas.com.

Baca juga: Awalnya Garap Genre Horor dan Komedi Tapi Tak Laku, Alasan Rumah Produksi di Jaksel Buat Film Porno

Selain itu, sebanyak 10.000 orang sudah berlangganan dalam tiga situs milik rumah produksi tersebut.

"Di situlah kemudian tersangka I meng-upload film di tiga situs miliknya, kemudian mulai banyak pelanggan yang mengakses," bebernya.

Adapun tiga situs website yang dimaksud adalah https://kelassbintangg.com/, https://togefilm.com/, dan https://bossinema.com/.

"Jadi dalam menjaring calon pelanggannya, tersangka mengunggah trailer beberapa judul film untuk promosi."

"Setelah promosi di berbagai platform media sosial, calon pengguna akan mengakses tiga website yang dimaksud," tambahnya.

Kemudian, calon pelanggan akan diarahkan untuk melakukan pembayaran melalui nomor rekening yang dilampirkan dalam website tersebut.

Selanjutnya, calon pelanggan diberikan username dan password untuk mengakses film dewasa sesuai paket yang dibeli.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Wartakotalive.com/Ramahdan L Q, Kompas.com/Rizky Syahrial)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas