Polda Metro Jaya Tangkap Pembunuh Wanita di Kontrakan Depok
Suardi mengatakan penyidik Polda Metro Jaya menangkap pelaku di wilayah Pekalongan, Jawa Tengah.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya langsung menangkap AA, pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan di sebuah kontrakan di kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat.
"Iya betul (pelaku diamankan). Diamankan tim Opsnal Polda Metro Jaya," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Suardi Jumaing saat dihubungi, Jumat (19/1/2024).
Suardi mengatakan penyidik Polda Metro Jaya menangkap pelaku di wilayah Pekalongan, Jawa Tengah.
"(Ditangkap) di wilayah Jawa Tengah," tuturnya.
Baca juga: Wanita Tewas di Kontrakan Depok, Ibu Terduga Pelaku Pembunuhan Lapor Polisi
Sebelumnya, seorang wanita yang belum diketahui identitasnya ditemukan tewas di sebuah kontrakan di kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat pada Kamis (18/1/2023).
Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan terungkapnya kasus ini setelah FT (42), ibu terduga pelaku berinisial AA melapor ke polisi.
"Diduga pelaku berinisial AA (anak pelapor)" kata Made dalam keterangan tertulis, Jumat (19/1/2024).
Made mengatakan insiden tersebut terjadi sekira pukul 17.20 WIB. Saat itu, ibu terduga pelaku yang tengah bekerja mendapat pesan WhatsApp dari sang anak.
"Bahwa anak pelapor (diduga pelaku pembunuhan) telah mencekik dan mengikat seorang perempuan di kontrakan," jelas Made.
Selanjutnya pelapor langsung pulang ke rumah kontrakannya dan benar ada korban yang sudah terbaring.
"Pelapor mencoba membangunkan dan tidak ada respon, selanjutnya pelapor melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Sukmajaya diantar oleh saksi 2 yang kebetulan masih keluarga pelapor," ungkapnya.
Dari keterangan pemilik kontrakan, jika awalnya melihat ada dua sepeda motor yang diduga milik korban dan terduga pelaku. Namun, untuk sepeda motor korban saksi belum pernah melihat sebelumnya.
"Lalu sekitar jam 16.00 Wib saksi 1 sempat mendengar jeritan perempuan dan saksi mengira hanya anak-anak yang sedang bermain didepan rumah," tuturnya.
Saat ini, kata Made, kasus tersebut masih dilakukan penyelidikan oleh Satreskrim Polres Metro Depok.