Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gerak-gerik 1 Keluarga sebelum Lompat dari Apartemen: Naik ke Lantai 21, Cium Kening, Kumpulkan HP

Gerak-gerik satu keluarga sebelum melompat dari atap apartemen Teluk Intan terekam kamera CCTV. Sang ayah sempat mencium kening istri dan dua anaknya.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Gerak-gerik 1 Keluarga sebelum Lompat dari Apartemen: Naik ke Lantai 21, Cium Kening, Kumpulkan HP
IST
Satu keluarga tewas setelah melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari lantai 21 apartemen di Penjaringan Jakarta Utara, Sabtu (9/3/2024). - Gerak-gerik aneh korban terekam kamera CCTV 

Diwartakan TribunJakarta.com, keempat korban melompat dengan kondisi tangan saling terikat satu sama lain.

Agus menjelaskan, sang ayah mengikat tangannya dengan anak perempuan.

Sementara sang ibu mengikat tangannya ke anak laki-laki.

Setelah saling mengikat, mereka melompat dari atap apartemen dan terjatuh di halaman parkir outdoor depan lobby apartemen.

"Pada saat terjatuh itu masih dalam kondisi EA dan JL terikat tangannyadengan tali yang sama."

"AEL terikat tali yang sama dengan JW, ikatan tali tersebut mengikat," tutur Agus.

Dulu Penghuni Apartemen

Rupanya, keempat korban dulunya merupakan penghuni di apartemen tersebut.

Berita Rekomendasi

Namun, sudah sekira dua tahun terakhir mereka tak terlihat beraktivitas di apartemen tersebut.

Agus mengungkapkan, satu keluarga tersebut baru terlihat lagi di apartemen itu pada Sabtu.

Namun, bukan untuk tinggal lagi, mereka mendatangi apartemen tersebut untuk mengakhiri hidup.

Baca juga: Sosok Satu Keluarga yang Tewas di Apartemen Penjaringan, Pernah jadi Penghuni Apartemen 2 Tahun Lalu

"Dulu mereka pernah tinggal di sini, kemudian sudah dua tahun belakangan tidak tinggal di sini."

"Baru hari ini kembali lagi ke apartemen untuk melakukan kegiatann seperti ini," ucap Agus, Sabtu.

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan mengakhiri hidup.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan mengakhiri hidup, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas