KAI Commuter Izinkan Penumpang Makan dan Minum di Kereta Saat Tiba Waktu Berbuka
Aturan boleh berbuka di dalam kereta tersebut berlaku hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa di dalam kereta.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KAI Commuter memberlakukan aturan khusus yaitu diperbolehkan makan dan minum kepada pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek untuk membatalkan puasanya, selama bulan Ramadan 2024.
Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, aturan tersebut berlaku hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa di dalam kereta.
Anne juga bilang, petugas kereta akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa baik dalam perjalan maupun di area stasiun.
"Pada saat memasuki waktu untuk berbuka puasa di dalam perjalanan menggunakan kereta Commuter Line para pengguna diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan," kata Anne dalam keterangannya, Senin (11/3/2024).
Anne mengimbau kepada pengguna jasa KRL Jabodetabek untuk berbuka dengan makanan dan minuman ringan secara tidak berlebihan. Hindari juga makanan atau minuman yang berbau menyengat untuk kenyamanan bersama.
"KAI juga mengimbau pada saat berbuka puasa tetap disiplin menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan di dalam kereta maupun di area stasiun," ucap dia.
"KAI Commuter juga mengajak para pengguna commuterline untuk senantiasa menjalankan aturan dan syarat naik commuterline yang sudah ditetapkan agar perjalanan agar bisa lebih aman, sehat, dan nyaman," sambungnya.
Baca juga: KAI Commuter Impor Tiga KRL Baru dari China Senilai Rp 783 Miliar
KAI Commuter juga menyediakan fasilitas water station atau dispenser air minum gratis yang bisa dinikmati oleh seluruh pengguna.
Baca juga: Gangguan Persinyalan di Stasiun Citayam Telah Tertangani, KAI Commuter Minta Maaf
Saat ini fasilitas tersebut tersedia di Stasiun Juanda, Stasiun Jakarta Kota, Stasiun Manggarai, Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Bekasi.
"Pengguna juga bisa isi ulang air minum dengan menggunakan botol minum sendiri," ungkapnya.