Kapolri Sebut Contraflow Tetap Dibutuhkan saat Mudik Lebaran, Meski Picu Kecelakaan di Tol Cikampek
Kapolri Jenderal Listyo Sigit menyebut skema contraflow tetap diberlakukan meski jadi pemicu kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Nanda Lusiana Saputri
"Kita harus melakukan pengecekan terkait dengan dna ataupun juga mengecek dari properti yang ada sehingga kemudian nanti pada saat match bisa kita serahkan kepada keluarga korban," katanya.
Sejauh ini, kata Kapolri, sudah ada dua KTP yang didapatkan pihak kepolisian dari jenazah korban. Kedua korban itu berasal dari Ciamis dan Bogor.
"Dua KTP yang didapatkan yang kemudian dikenali identitasnya itu sudah kita hubungi pihak keluarga ada yang satu berasal dari Ciamis dan satu berasal dari Bogor," katanya.
"Kemudian saat ini untuk upaya selanjutnya adalah melakukan pemberian pelayanan dan proses antemortem yaitu pengambilan jenazah yang nanti akan diambil keluarga," sambungnya.
Baca juga: Kapolri Beri Imbauan Supaya Kecelakaan seperti di Tol Cikampek Tak Terulang: Jika Lelah, Istirahat
Lebih lanjut, Kapolri menambahkan pihaknya kini sudah menerima 4 keluarga korban yang sudah datang ke RSUD Karawang.
Mereka kini sedang diambil ante mortem untuk mencocokan dengan identitas jenazah.
"Saat ini sedang berlangsung sudah ada 4 keluarga yang saat ini sedang melaksanakan kegiatan antemortem dan sisanya tentunya sedang kami tunggu dan kami berupaya untuk segera menghubungi pihak keluarga korban," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Contraflow Pemicu Kecelakaan Maut di Tol Japek, Kapolri: Tetap Dibutuhkan saat Mudik Lebaran.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Adi Suhendi)(WartakotaLive.com/Ramadhan L Q)