Dugaan Praktik Perdukunan di Balik Kematian Bocah Bekasi yang Mayatnya Ditemukan Terbungkus Karung
Mayat bocah malang ini ditemukan di lubang tempat mesin air rumah Didi (61), terduga pelaku pembunuhan.
Editor: Dewi Agustina
Polisi langsung menggeledah secara menyeluruh rumah terduga pelaku, tapi tak menemukan korban di dalam rumah.
Akhirnya pada Minggu (2/5/2024) dini hari, jasad GH ditemukan terbungkus karung.
Jasadnya ditemukan di lubang tempat mesin air rumah Didi, terduga pelaku.
Baca juga: Makam Pria di Ponorogo Dibongkar, Rupanya Tewas Dibunuh Bukan Kecelakaan
"Ditemuinnya di sumur, dibungkus karung, masih seger (jasadnya, red) kayaknya belum lama meninggalnya," kata Umah.
Diketahui, posisi lubang pompa air di belakang rumah terduga pelaku, berdiameter 60 x 60 sentimeter dengan kedalaman sekitar dua meter.
GH tewas setelah disekap bantal oleh terduga pelaku.
Mirisnya, di malam penggerebekan, pelaku seolah tak memiliki rasa bersalah dan hanya diam saat diinterogasi oleh petugas kepolisian.
Polisi langsung membawa terduga pelaku ke Polres Metro Bekasi Kota, sementara mayat korban dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus bersama penyidik selanjutnya menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah Didi.
Hasilnya, penyidik menemukan sejumlah barang bukti dari dalam rumah untuk pendalaman kasus.
Barang bukti tersebut di antaranya benda-benda yang mirip untuk sarana praktik perdukunan seperti kendi, keris, sesajen dan foto-foto anak kecil.
Dugaan praktik perdukunan di balik pembunuhan itupun menyeruak.
"Ini kami masih dalami," jelas Firdaus.
Baca juga: Warga Sekitar SMPN 11 Cirebon Bantah Pernyataan Aep Saksi Kunci Pembunuhan Vina: Tidak Ada Warung
Korban Diduga Disekap
Sebelum ditemukan tewas, GH diduga telah disekap tetangganya sendiri berinisial DD.