Dugaan Praktik Perdukunan di Balik Kematian Bocah Bekasi yang Mayatnya Ditemukan Terbungkus Karung
Mayat bocah malang ini ditemukan di lubang tempat mesin air rumah Didi (61), terduga pelaku pembunuhan.
Editor: Dewi Agustina
Kapolsek Bantargebang AKP Ririn Sri Damayanti mengatakan orang tua korban sempat membuat laporan orang hilang.
"Orang tuanya melapor kehilangan anak, selanjutnya kami juga mengarahkan agar orang tua ke Polres sambil kami Polsek ikut menyelidiki," kata AKP Ririn Sri Damayanti.
Setelah melapor kehilangan anak, orang tua korban bersama warga terus melakukan pencarian sampai terendus gelagat mencurigakan dari rumah terduga pelaku.
"Malam ditemukan kira-kira jam 2 (dini hari), kita berhasil mengamankan pelakunya di rumahnya dengan korban sudah dalam keadaan meninggal terbungkus karung," ungkap AKP Ririn Sri Damayanti.
Sobirin (52) warga setempat menceritakan, kecurigaan warga terhadap terduga pelaku bukan tanpa alasan.
Sebab, selama beberapa waktu terakhir korban terlihat melakukan interaksi dengan terduga pelaku saat sedang asyik main di dekat kediamannya.
"Dia (pelaku) sering mondar-mandor di sini (tanah kosong dekat kediaman korban), korbannya suka main di situ," kata Sobirin.
Baca juga: Lansia Disekap Kawanan Pria, Perhiasan Emas & Uang Tunai Diembat, Kerugian Capai Rp 100 Juta
Pada Jumat pagi sebelum korban dikabarkan menghilang, Sobirin sempat melihat korban main bersama rekan sebayanya.
"Pas Jumat siangnya udah enggak ada, orang tuanya nyari, pelakunya juga udah enggak keliatan," ungkapnya.
Saat melihat korban terakhir kali pada Jumat pagi, Sobirin juga memergoki terduga pelaku berada dekat lokasi bermain GH.
Dari petunjuk itu, warga pada Sabtu sore sempat menggerebek rumah DD untuk mencari keberadaan korban.
Pada saat digerebek pertama, warga belum menemukan tanda-tanda korban di dalam sampai akhirnya Polisi datang.
Korban ditemukan di dalam lubang sumur pompa air, kondisi kakinya dilipat sampai menyentuh dada dengan terbungkus karung.
"Kayaknya disekap di dalam rumah dari pertama hilang yang jumat siang itu, baru ketemu semalem (dini hari) digerebek warga," kata Sobirin.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Teka-Teki Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Bekasi: 2 Hari Hilang & Temuan Sesajen di Rumah Terduga Pelaku