Insiden Intimidasi Jemaat Gereja di Tangerang, Dirjen HAM Soroti Pentingnya Toleransi Beragama
Dirjen HAM Kementerian Hukum dan HAM menyesalkan insiden intimidasi terhadap jemaat Gereja Tesalonika, Tangerang, Minggu (30/6/2024) lalu.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Dewi Agustina
![Insiden Intimidasi Jemaat Gereja di Tangerang, Dirjen HAM Soroti Pentingnya Toleransi Beragama](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/warga-membubarkan-ibadah-jemaat-gereja-tesalonika.jpg)
Instagram @unexplnd
Direktur Jenderal Hak Asasi Manusia (Dirjen HAM) Kementerian Hukum dan HAM Dhahana Putra menyesalkan insiden intimidasi terhadap jemaat Gereja Tesalonika, Tangerang, Minggu (30/6/2024) lalu.
"Di sini Islam semua!" ujarnya setengah berteriak.
Pernyataan pria itu pun mengundang riuh warga yang hadir.
Warga bersorak mendukung pernyataan yang disampaikan.
Seorang warga pun terdengar meneriakkan takbir, 'Allahuakbar!'.
Atas kondisi ini, pihak kepolisian buka suara, mereka mengungkapkan pembubaran ibadah jemaat Gereja Tesalonika di Tangerang adalah peristiwa tiga bulan lalu.
"Ini kejadian lama, tiga bulan yang lalu," kata Kapolsek Teluk Naga AKP Wahyu Hidayat.
Meski kembali viral di media sosial, namun Wahyu memastikan jika peristiwa tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua belah pihak.
Berita Rekomendasi
"Sudah dipertemukan kedua belah pihak. Sudah aman," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.