Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Medsos Ngaku Sayang Orangtua, di Dunia Nyata Aipda Nikson Hantam Kepala Ibunya Pakai Tabung Gas 

Postingan Aipda Nikson, polisi bunuh ibu kandungnya di Bogor jadi sorotan netizen. Ngaku sayang orangtua dan janji bahagiakan tapi kenyataanya berbeda

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Di Medsos Ngaku Sayang Orangtua, di Dunia Nyata Aipda Nikson Hantam Kepala Ibunya Pakai Tabung Gas 
kolase/ist
Postingan Aipda Nikson Pangaribuan (41), polisi bunuh ibu kandung di Bogor. Postingan Aipda Nikson, polisi bunuh ibu kandungnya di Bogor jadi sorotan netizen. Ngaku sayang orangtua dan janji bahagiakan tapi kenyataanya berbeda. 

Peristiwa itu terjadi di kediaman korban yang berada di Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Saat itu, Herlina sedang melayani pembeli di warung kelontong miliknya. 

Tiba-tiba, Aipda Nikson datang dan mendorong korban sampai terjatuh ke lantai.

Tak sampai di situ, Nikson memukul kepala korban pakai tabung gas elpiji 3 kg sebanyak 3 kali.

"Tanpa ada peringatan dari pihak pelaku langsung melakukan penganiayaan terhadap korban," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara.

Baca juga: Warung Lokasi Aipda Nikson Hantam Kepala Ibunya Pakai Tabung Gas Melon Sepi Tak Ada Police Line

Saksi yang melihat kejadian itu, langsung lari ketakutan dan memberitahukan warga sekitar.

"Saksi melarikan diri dan meminta bantuan tetangga, sementara pelaku kabur dan meninggalkan TKP," kata dia.

Berita Rekomendasi

Pelaku kemudian ditangkap dan dibawa ke RS Polri Kramatjati karena diduga mengalami gangguan jiwa.

Namun AKP Teguh Kumara menegaskan, Aipda Nikson tetap dijerat dengan pasal penganiayaan dan pembunuhan.

"Pasal penganiayaan yang menyebabkan meninggal dunia, 351 ayat 3 dengan ancaman 7 tahun penjara. Dan kami sandingkan dengan pasal pembunuhan 338 dengan ancaman 15 tahun penjara," jelas dia.

 

Sosok Korban 

Menurut Ketua RS setempat, Hamid, sosok pelaku selama ini dikenal sebagai warga yang baik.

"Saya kenal baik sama dia dan ibunya. Selama ini dia dan ibunya dikenal baik," kata Hamid.

Menurut Hamid, ayah Aipda Nikson Pangaribuan sudah meninggal dunia. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas