Lampu Sorot Televisi pun Melorot Hingga 20 Persen
Untuk memperingati pemadaman lampu selama satu jam, lampu sorot untuk kebutuhan live salah satu stasiun telivisi menjadi pengecualian.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Ade Mayasanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk memperingati pemadaman lampu selama satu jam, lampu sorot untuk kebutuhan live salah satu stasiun telivisi menjadi pengecualian. Meski lampu sorot tetap menyala, ternyata daya listrik lampu sorot ini pun melorot pula. Daya listrik lampu sorot ini diturunkan hingga 20 persen.
"Memang untuk kebutuhan live tapi saat pemadaman listrik dayanya kita turunkan 20 persen sehingga penerangannya tidak terlalu terang. Ini merupakan acara pertama kali seperti ini, dan acara ini sebagai bentuk sosialisasi untuk disebar luaskan," kata Aji Santoso, Manajer Branding and comunication WWF Indonesia, Sabtu (26/3/2011).
Saat menyusun rencana acara Earth Hour yang dipusatkan di Balai Kota DKI Jakarta, panitia sempat berdebat mengenai acara yang memboroskan listrik tersebut, tetapi dengan pertimbangan sebagai wahana sosialisasi akhirnya acara tersebut dilaksanakan.
"Sebelumnya kita sempat berdebat keras tetang acara ini supaya efeknya dimatikan dan akhirnya kita turunkan dayanya 20 persen sehingga cahayanya menjadi redup," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.