Polisi Tidak Kawal Konvoi Pemudik Motor
Polda Metro Jaya tidak akan melakukan pengawalan terhadap konvoi pemudik bermotor pada tahun 2011 ini.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Ade Mayasanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya tidak akan melakukan pengawalan terhadap konvoi pemudik bermotor pada tahun 2011 ini. Kepolisian hanya akan melakukan pengamanan terhadap jalur-jalur yang akan dilalui pemudik.
"Tahun lalu kita sediakan pengawalan tapi akhirnya enggak tertib. Dari belakang ada nyerobot ke depan dan antriannya mengembang sehingga menimbulkan kemacetan," Kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Royke Lumowa di Jalan Silang Monas, Jakarta, Senin (22/8/2011).
Sebenarnya polisi tidak melarang pemudik melakukan konvoi ke kampung halaman dengan sepeda motor.
"Konvoi tidak dilarang asalkan tertib berlalu-lintas. Hanya tahun ini kita tidak sediakan pengawalan,"ucap Royke.
Pengawalan hanya akan dilakukan terhadap bus yang dilakukan untuk mudik bersama. Hingga saat ini, Polda Metro Jaya sudah menerima pemberitahuan dari 18 perusahaan yang akan melaksanakan mudik bareng. Ada 722 bus yang akan digunakan untuk mudik bareng. "Kendaraan seperti bus yang safety akan kita kawal," ucapnya.
Jumlah pemudik pada musim Lebaran tahun 2011 diprediksi akan meningkat 14 persen. Kenaikan paling tinggi akan terjadi pada pemudik sepeda motor. Jumlahnya diprediksi mencapai lebih dari 8 juta orang.
Direktorat Polda Metro Jaya mencatat, arus mudik tahun 2010, jumlah sepeda motor mencapai 3,6 juta unit dengan jumlah penumpang mencapai 7,2 juta orang. Pada arus mudik tahun 2011, jumlah sepeda motor diperkirakan mencapai 4,1 juta unit dengan jumlah penumpang mencapai 8,3 juta orang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.