Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polri Waspadai Separatis Serang Gudang Senjata di Papua

Polri mewaspadai kelompok separatis bersenjata melakukan serangan dan perampasan gudang senjata polisi di Papua.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Polri Waspadai Separatis Serang Gudang Senjata di Papua
Istimewa
Ratusan orang diamankan pihak kepolisian karena mengikuti Kongres Rakyat Papua yang menyetujui pembentukan negara Papua Merdeka, Rabu (19/10/2011). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri mewaspadai kelompok separatis bersenjata melakukan serangan dan perampasan gudang senjata polisi di Papua.

Karena itu, Mabes Polri telah menginstruksikan pengamanan ketat terhadap gudang senjata polisi yang ada di Papua. "(Pengamanan gudang senjata) sudah dilakukan. Untuk gudang-gudang senjata sudah kami instruksikan," kata Kadiv Humas Polri, Irjen (Pol) Anton Bachrul Alam, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (26/10/2011).

Instruksi ini dilakukan menyusul meningkatkan eskalasi keamanan di bumi Cendrawasih, di mana kelompok separatis tengah menyusun kekuatan dengan cara menyerang dan mengambil senjata api milik polisi.

Sebagai contoh, pelaku penembakan terhadap Kapolsek Mulia, AKP Dominggus Oktavianus Awes, pada 24 Oktober 2011 dan anggota Brimob Briptu M Yazin pada 24 Juni 2011 di Bandar Udara Mulia, Puncak Jaya, juga mengambil senjata api milik kedua polisi tersebut.

Dengan begitu, lanjut Anton, Mabes Polri juga telah menerapkan Siaga I bagi polisi yang berada di titik rawan, seperti di Puncak Jaya, atas serangan dan pengambilan paksa senjata api.

"Para pemilik senjata api diminta selalu waspada dan siap siaga. Apabila dia (polisi) berpergian, dilarang untuk sendirian. Harus bersama-sama. Ini semua untuk memberikan rasa aman juga kepada masyarakat," papar Anton.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas