TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KPK terpilih menyempatkan diri menyambangi kantor Tribunnews.com di Jalan Palmerah Selatan No 3, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/12/2011) malam.

Kedatangan pendiri Anti Corruption Committe (ACC) ini dalam rangka silaturahmi dan meminta masukan dari media terkait upaya pemberantasan korupsi KPK ke depan. Kedatangan Abraham ini diterima langsung oleh pimpinan manajemen dan redaksi Tribunnews.com.

Mulanya, suasana pertemuan ini tampak formal. Namun, saat disodorkan koran grup Tribun yang memuat foto dirinya tengah naik angkot, Abraham langsung tertawa terbahak-bahak. "Ha ha ha...," tawa Abraham.

Tanpa diminta, Abraham langsung menjelaskan, mengapa dirinya bisa naik angkot saat mengunjungi kantor Tribun Timur (Grup Tribun) di Jalan Cendrawasih, Makassar, Sulsel, pada 5 Desember lalu itu.

Menurutnya, saat itu kebetulan dirinya berangkat dari rumah orangtuanya ke kantor Tribun Timur, yang jaraknya hanya 1 kilometer. Karena khawatir terlambat, Abraham memutuskan naik angkot kendati sempat ditawarkan dijemput dengan naik mobil oleh awak Tribun.

"Karena saya takut terlambat, kata teman saya mau dijemput. Cuma, tidak usah, seperti dulu saja. Akhirnya, saya naik angkot saja, dekat ini kok," kata Abraham yang mengenakan kemeja hitam lengan panjang.

Setelah itu, pihak Tribun memberikan sejumlah masukan untuk Abraham yang akan memimpin KPK untuk periode 2011-2015. "Maksud kedatangan saya, kami terima kasih kepada media. Tapi, kita juga minta kritikan. Pemberantasan enggak mungkin jalan kalau enggak didukung seluruh komponen, terutama masyarakat sipil. Kalau tidak, susah juga nih," ucap Abraham.

Selain mengunjungi kantor Tribun, Abraham juga mengunjungi perusahaan Grup Kompas lainnya, yakni Harian Kompas dan Kompas TV.