Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala Keamanan Rutan Pondok Bambu Bantah Rosa Diancam

Kepala Keamanan Rumah Tahanan Pondok Bambu, Christo Toar membantah pernyataan terpidana kasus suap wisma atlet

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kepala Keamanan Rutan Pondok Bambu Bantah Rosa Diancam
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Mindo Rosalina Manullang (kanan) mengusap air mata 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Keamanan Rumah Tahanan Pondok Bambu, Christo Toar membantah pernyataan terpidana kasus suap wisma atlet Mindo Rosalina Manullang yang mengaku menerima tiga kali ancaman dari pengunjung di luar jam besuk selama ditahan di rutan tersebut.

"Ketika sudah berada di depan seorang yang kami anggap orang besar, saya arahkan ke ruangan saya dan saya tanyakan kepada ibu (Rosa), bersedia nggak bertemu dengan tamu, dia bilang bersedia. Mungkin yang saya ambil itu yang salah dan sudah saya laporkan kepada Kanwil," tutur Christo saat  yang ditemui di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemkumham) DKI Jakarta, Jumat (13/1/2012).

Christo menuturkan bahwa, Rosa hanya satu kali menerima tamu yang membesuk di luar jam besuk. Peristiwa tersebut terjadi pada, Jumat (30/12/2011). Diakui, saat itu dirinya mengizinkan seorang anggota DPR RI berinisial N, bertemu Rosa Kepala Rutan dan Kepala Kanwil.

Lebih lanjut Christo mengatakan bahwa keputusan tersebut diambil karena menganggap anggota DPR, sebagai orang besar, dan juga merupakan mitra dari rutan. Christo mengaku berada dalam posisi yang dilematis. Namun, ditegaskan Christo, pertemuan tersebut terjadi karena Rosa mengizinkan.

"Selama 30 hingga 45 menit Rosa menerima tamu, saya tidak melihat gelagat adanya ancaman, walau tidak selalu berada dalam satu ruangan, keduanya terlihat akrab dan obrolannya diselingi dengan tertawaan," jelas Christo.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas