Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jatuhnya Sukhoi di Gunung Salak Bukan karena Kerusakan Sistem

penyebab kecelakaan pesawat Sukhoi RRJ-95B Registrasi 97004 di Gunung Salak Bogor pada 9 Mei 2012 bukan karena kerusakan sistem pesawat.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Jatuhnya Sukhoi di Gunung Salak Bukan karena Kerusakan Sistem
/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Dua peti jenazah wartawan Majalah Angkasa Didik Nur Yufuf (fotografer) dan Dodi Aviantara (reporter) korban tragedi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 yang menghantam Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/5/2012) di Semayamkan Di Gedung Kompas Gramedia Majalah Angkasa, Kebon Jeruk, sebelum dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta.(TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO) 

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KNKT (Komisi Nasional Keselamatan Transportasi), Tatang Kurniadi mengatakan bahwa penyebab kecelakaan pesawat Sukhoi RRJ-95B Registrasi 97004 di Gunung Salak Bogor pada 9 Mei 2012 bukan karena kerusakan sistem pesawat.

"Tidak ditemukan indikasi kerusakan sistem di pesawat Sukhoi RRJ-95B Registrasi 97004," kata Tatang Kurniadi dalam Konferensi Pers di Kantornya, Selasa (18/12/2012).

Hal tersebut disimpulkan setelah membaca Cockpit Voice Recorder (CVR) dan Flight Data Recorder (FDR) oleh tim KNKT beserta ahli dari Russia.

CVR yang ditemukan pada 15 mei 2012, menunjukkan memory module dalam keadaan baik dan berisi 2 jam dengan kualitas baik. Sedangkan FDR ditemukan pada 31 mei 2012 yang berisi rekaman 150 jam dengan kualitas baik pula.

Berita Rekomendasi
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas