Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hatta Diminta Tak Tanggapi Upaya Politisasi Kecelakaan Anaknya

Ketua Umum PAN Hatta Rajasa diminta tidak meladeni upaya politisasi terkait kasus kecelakaan yang menimpa putra bungsunya

Penulis: Ferdinand Waskita
zoom-in Hatta Diminta Tak Tanggapi Upaya Politisasi Kecelakaan Anaknya
KOMPAS images/KRISTIANTO PURNOMO
Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa didampingi istrinya, Oktinawati Ulfa Dariah Rajasa memberikan keterangan pers seputar kecelakaan yang dialami putranya, M Rasyid Rajasa di kediamannya di kawasan Fatmawati, Jakarta, Selasa (1/1/2013). M Rasyid Rajasa yang mengemudikan mobil BMW B 272 HR menabrak Daihatsu Luxio F 1622 CY dari belakang dan mengakibatkan dua orang penumpang Daihatsu Luxio meninggal. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PAN Hatta Rajasa diminta tidak meladeni upaya politisasi terkait kasus kecelakaan yang menimpa putra bungsunya, M Rasyid Amrullah (22).

Menurut Sekretaris Fraksi PAN Teguh Juwarno, sikap bertanggungjawab dengan mendahulukan kepentingan korban dan keluarga serta menyerahkan kasus anaknya pada proses hukum, menunjukkan sikap negarawan Hatta Rajasa.

"Harapan kita Pak Hatta tidak perlu menggubris tanggapan yang bernuansa politisasi kasus ini.  Beliau kita doakan diberi kesabaran dan kekuatan menghadapi cobaan ini," kata Teguh ketika dihubungi, Rabu (2/1/2013).

Sikap yang ditunjukkan Hatta, kata Teguh, membuat penanganan korban dan keluarganya bisa maksimal. Sementara Putra Hatta, Rasyid bisa pulih dari trauma dan menghadapi proses hukum.
"Karena pasti semua ujian itu  adalah cara Yang Maha Kuasa  untuk meningkatkan derajat Pak Hatta lebih tinggi," tuturnya.

Teguh mengungkapkan meskipun Hatta seorang pejabat namun itu tidak menggunakan kekuasaanya. Bahkan, kata Teguh, Hatta ikhlas Rasyid mengikuti proses hukum di kepolisian.

"Sikap seperti ini yang sekarang langka di kalangan elit kita," katanya.

Berita Rekomendasi

Mengenai upaya politisasi dari lawan politik, Teguh menilai publik sudah cerdas memilah antara soal kemanusiaan dengan soal politik.  

"Sudah menjadi risiko pejabat publik, apalagi tokoh nasional untuk harus siap menerima apapun risiko terhadap langkahnya," imbuhnya.

*Berita Lengkap Mengenai Kecelakaan Anak Menteri Silakan KLIK Disini

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas