Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

SBY Hargai Terpilihnya Anas Saat Kongres

Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua mengaku tidak mengetahui wacana yang muncul mengenai ketidaksukaan SBY kepada

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in SBY Hargai Terpilihnya Anas Saat Kongres
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, dan Sekjen Partai Demokrat, Edi Baskoro, memukul gong saat pembukaan rapat koordinasi (Rakornas) Partai Demokrat di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (23/7/2011). Rakornas dimaksudkan untuk melakukan konsolidasi secara nasional di tengah masalah yang mendera partai tersebut karena terkuaknya kasus suap pembangunan wisma atlet SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan, yang menyeret mentan bendahara Partai Demokrat Mohammad Nazaruddin. (tribunnews/herudin) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua mengaku tidak mengetahui wacana yang muncul mengenai ketidaksukaan SBY kepada Anas Urbaningrum.

Menurut Max, sejak kongres Demokrat di Bandung dimana Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Demokrat, seluruh kader menghargai hasil tesebut. Hal itu, kata Max, juga ditegaskan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai salah satu pendiri Partai Demokrat.

"Semuanya mengamankan hasil kongres. Biarpun ada hal-hal yang dilaporkan tidak sejalan dengan komitmen politik tapi itulah hasil kongres. Ketika Pak SBY begitu hormati hasil kongres, mari kita amankan," kata Max ketika dihubungi, Rabu (27/2/2013).

Max mengatakan SBY meminta seluruh pihak menghargai keputusuan kongres. Bahkan sebelum melakukan pemilihan, SBY mengajak seluruh kader memilih dengan hati nurani.

"Saya kira tak ada pro dan kontra disana. Saat Anas jadi Ketum ya diamankan. Kalau ada yang membekas di hati Pak Anas, itu wajar-wajar saja," katanya.

Sebagai peserta kongres, Anggota Komisi I DPR itu mengaku mengetahui yang terjadi dimana SBY meminta seluruh kader menghargai putusan tersebut.

"Saya tidak melihat hal itu (ketidaksukaan SBY dengan Anas), mungkin Anas yang bgtu. Karena selama ini Anas  dikatakan hubungannya dengan SBY seperti adik dengan kakak," imbuhnya.

Berita Rekomendasi

Bila disebut hubungan seperti itu, Max menduga ada perasaan lain. Namun, ia mengaku sulit menerjemahkan perasaan Anas. "Saya kira agak susah untuk diterjemahkan," tukasnya.

Klik:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas