Faturachman Pertanyakan Asal-usul Uang 'Plesiran' Bupati Bogor
Wakil Bupati Bogor, Karyawan Faturachman mengaku dirinya tetap hidup sederhana kendati menjadi orang nomor dua
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Wakil Bupati Bogor, Karyawan Faturachman mengaku dirinya tetap hidup sederhana kendati menjadi orang nomor dua di Kabupaten Bogor.
"Semua di sini tahu kalau saya ini melarat, enggak punya mobil, apalagi kebun. Kamu silakan cek sendiri. Gaji saya Rp 5,4 juta (per bulan). Sampingan saya enggak ada, paling saya dagang sarung dan kopiah. Itu juga paling lakunya satu. Istri saya juga cuma satu. Kan ada bupati lain yang istrinya dua atau tiga," kata Faturahman.
Faturahman mengaku mempunyai pegangan hidup, bahwa dalam menjalani hidup di dunia tidak perlu khawatir takut ke neraka atau pun masuk penjara. Sebelum hal itu terjadi, Faturahman mengaku berpegangan pada petuah, takut pada diri sendiri.
"Diri kita itu harus punya rasa malu, segan, pamali, untuk melakukan hal-hal yang tidak dilarang," ujarnya.
Faturahman langsung mengeluarkan unek-unek dalam pikirannya saat Tribun menanyakan kepulangan sang bupati, Rachmat Yasin, dari ibadah umrahnya. Ia mengaku belum mengetahui jadwal Yasin kembali ke Tanah Air.
Namun, ia bertanya-tanya asal-usul uang yang dipakai untuk ibadah umrah Yasin. Sebab, Faturahman mengaku tahu, bahwa sang bupati ikut mengajak 40 orang dalam perjalanan ibadah haji kecil itu.
"Bupati sama staf dan ajudan-ajudan jumlahnya 40 orang diajak semua. Kalau dikali Rp 25 juta, berapa coba totalnya. Sumber uang dari mana, saya enggak tahu," ungkap Faturahman.
Menurut Faturahman, kepergian sang bupati ke luar negeri dengan menyertakan rombongan orang sekitarnya bukan kali ini terjadi.
"Bukan tumben-tumben, biasanya keliling Eropa, ke luar negeri," kata dia.
Sebagai wakil kepala daerah, Faturahman mengaku telah mengingatkan Yasin tentang "plesiran" ke luar negeri bersama romobongannya itu. Ia mengaku khawatirkan masalah ini menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat. Sebab,masih banyak warga Kabupaten Bogor yang hidup miskin. Namun, Faturahman mengaku menyerahkan didengar tidaknya masukan itu kepada Yasin.
Dikabarkan, PDIP akan mengusung Karyawan Faturahman sebagai calon bupati Bogor pada Pilkada 2013-2018. PPP juga sudah siap mengusung Rahmat Yasin calon bupati Bogor untuk periode berikutnya. Sejumlah baliho besar Yasin bersama Ketua Umum PPP Suryadharman Ali pun sudah terpampang di sejumlah ruas jalan raya di Kabupaten Bogor. (coz)