Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KSAD: Oknum TNI AD Hanya Jual Kayu Bakar kepada Pemilik Pabrik

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengungkapkan pihaknya telah memeriksa

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in KSAD: Oknum TNI AD Hanya Jual Kayu Bakar kepada Pemilik Pabrik
Penkostrad
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengungkapkan pihaknya telah memeriksa adanya isu keterlibatan anggotanya membekingi perbudakan buruh di pabrik kuali, Tangerang.

Menurut jenderal bintang empat ini, berdasarkan laporan dari Pangdam Jaya, anggota TNI AD yang diisukan dibalik pabrik kuali itu, hanya sebatas menjual kayu bakar ke pemilik pabrik.

"Hubungannya itu menjual kayu bakar ketempat produk kuali itu. Jadi hubungannya itu bukan berarti membekingi. Tidak," ujar KSAD Pramono kepada wartawan di kompleks kantor Presiden, Jakarta, Rabu (8/5/2013).

Masih berdasarkan laporan yang diterimanya, anggota TNI AD itu menjual kayu bakar sekitar lima kali kepada pelaku perbudakan buruh di Tangerang.

"Itu saja hubungannya. Jadi bukan persoalan beking-membekingi," kata dia.

Lebih lanjut Pramono katakan, kalau menurut pengakuan atau pemeriksaan sementara ini, anggota TNI AD itu hanya memiliki hubungan menjual kayu bakar kebutuhan dari pabrik kuali itu.

Namun, pemeriksaan terhadap anggota TNI AD yang berdasarkan informasi masyarakat membekingi pabrik kuali, menurutnya masih terus dilakukan. Khususnya untuk mendalami apakah anggota TNI AD itu tahu adanya aktivitas perbudakan di dalam pabrik kuali.

"Saya belum mendalami tapi mungkin juga antara ya dan tidak. Karena pemeriksaan masih berjalan," katanya.

Lebih lanjut KSAD tegaskan, bila ditemukan keterlibatan dan pelanggaran yang dilakukan, oknum TNI AD itu akan dihukum.

"Saya tetap berpegang salah dihukum benar didukung. Yang salah tetap salah," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas