Penjual Kembang dan Pernak-pernik Gelar Lapak di TPU Karet
Peziarah yang berkunjung ke TPU Karet Tengsin, Jakarta Pusat di hari ke-3 pascalebaran ini masih terus berdatangan.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peziarah yang berkunjung ke Taman Pemakaman Umum (TPU) Karet Tengsin, Jakarta Pusat di hari ke-3 pascalebaran ini masih terus berdatangan.
Banyaknya peziarah dari berbagai daerah di Jakarta ini tentu memberikan peluang bagi pedagang pernak-pernik, makanan atau bunga untuk mendapatkan uang, sehingga TPU Karet Tengsin lebih terlihat seperti pasar.
Pantauan Tribunnews.com, Sabtu (10/8/2013), mayoritas pedagang yang menggelar lapaknya di sisi kanan-kiri jalan setapak di TPU Karet sampai di depan pintu gerbang yakni pedagang bunga.
Tati (38) mengatakan dirinya baru berjualan selama satu bulan lebih, sejak menjelang bulan suci Ramadhan sampai hari ketiga Idul Fitri.
"Karena biasanya banyak yang ziarah ke sini. Apalagi pas kemarin hari pertama Idul Fitri," kata Tati.
Sama halnya dengan Furqon (34) yang menggelar lapak souvenir seperti tasbih, gantungan kunci bertuliskan arab dan buku Yasin. Dirinya bahkan baru tiga hari berjualan di dalam TPU Karet.
"Pas ramai itu di hari pertama lebaran dari pagi habis shalat Ied sampai sore," kata Furqon.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.