Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Masukan Kepala BIN Agar Kerusuhan Lapas Tidak Terjadi

Pengamanannya yang harus ditingkatkan. Kalau tidak ini akan terus berlanjut

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Masukan Kepala BIN Agar Kerusuhan Lapas Tidak Terjadi
ANTARA FOTO/Ade Sapri
Anggota TNI berjaga pasca kerusuhan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Labuhan Ruku, Sumatera Utara, Minggu (18/8/2013) yang dipicu bentrokan antara sipir dan narapidana. Dalam kerusuhan tersebut dimanfaat sekitar 20 hingga 30 narapidana untuk melarikan diri. (ANTARA FOTO/Ade Sapri) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menilai perlu penguatan sistem pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Hal ini penting guna tidak terulangnya kejadian kerusuhan di Lapas, seperti di Lapas Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Minggu (18/8/2013) kemarin.

"Pengamanannya yang harus ditingkatkan. Kalau tidak ini akan terus berlanjut," ungkap Marciano di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Senin (19/8/2013).

Peningkatan pengamanan Lapas, menurutnya, akan dilakukan dengan menata kembali sistem pengamanan lapas. Penataan tersebut tidak hanya di tempat yang baru saja terjadi kerusuhan, tapi diseluruh Lapas di Indonesia. "(Pengamanan) Itu harus dioptimalkan," tegas dia.

Selain itu imbuhnya, upaya-upaya lain yang harus dikedepankan agar kerusuhan serupa tidak terulang.

Begitu pula, kata dia, Pemindahan narapidana dari satu tempat ke tempat lain harus lalui seleksi ketat. "Jangan justru karena itu, dia lakukan rusuh tempat lain," ujarnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas